Peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) II Angkatan X Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI melakukan visitasi ke Pemerintah Kota Semarang. Semarang menjadi lokus visitasi karena dinilai telah melakukan inovasi pelayanan publik berbasis teknologi digital.
Adapun salah satu inovasi yang diunggulkan ialah penerapan smart city. Selain itu, pelayanan publik Kota Semarang juga menerapkan teknologi robotik dan pengembangan metaverse.
Dalam kunjungan bertema 'Strategi Pemanfaatan Teknologi Rekayasa dan Metaverse dalam Pelayanan Publik', peserta PKN LAN akan mengunjungi dua lokasi lokus. Kedua lokasi tersebut adalah Balaikota smart city centre dan Mall Pelayanan Publik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diharapkan hasil kunjungan peserta PKN bisa menjadi referensi dan rekomendasi kepada Pemerintah Kota Semarang yang menjadi lokus visitasi.
Mewakili Wali Kota Semarang, Kepala Dinas DPMPTSP Pemko Semarang dr. Widoyono mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta pelatihan kepemimpinan nasional Tingkat II Angkatan X beserta rombongan di Kota Semarang.
"Kami sangat menyambut baik, karena Kota Semarang dipilih sebagai tempat visitasi Kepemimpinan Nasional Tingkat II ini. Semoga seluruh peserta beserta rombongan mendapatkan kesan yang baik selama berada di kota ini," kata dr. Widoyono dalam keterangan tertulis, Rabu (14/6/2023).
Ia menjelaskan Semarang sebagai Ibu Kota Jawa Tengah memiliki peran penting dalam sejarah, budaya, dan ekonomi di wilayah tersebut. Kota ini memiliki populasi yang cukup besar, serta menjadi salah satu pusat perkembangan ekonomi di Jawa Tengah.
Secara administratif, Kota Semarang terdiri dari 16 kecamatan dan 117 kelurahan dengan jumlah penduduk 835.083 jiwa dan luas wilayah sebesar 373,70 km2.
Sementara itu, rombongan visitasi PKN Tingkat II Angkatan X Tahun 2023 yang dipimpin Widyaiswara Ahli Utama LAN RI Dr. Makhdun Priyatno turut berterima kasih dan mengapresiasi Pemerintah Kota Semarang yang berkenan menerima rombongan.
"Pada hari ini, hadir 15 orang peserta dari PKN Tingkat II angkatan X. Sebenarnya, PKN Tingkat II Angkatan X ada 60 orang, terbagi empat kelompok. Untuk kelompok Semarang, terdiri dari berbagai macam instansi yaitu 6 orang peserta dari kementerian/lembaga dan 9 orang peserta dari Pemerintah Daerah," jelasnya.
Ia menambahkan peserta pelatihan akan berada di Kota Semarang satu hari penuh. Makhdun berharap peserta bisa menggunakan waktu visitasi ini sebaik-baiknya. Inovasi yang dilakukan Pemkot Semarang juga diharapkan bisa menjadi buah tangan bagi peserta untuk diimplementasikan di daerahnya masing-masing.
Sebagai informasi, kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Soenarto, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta perwakilan OPD lainnya.
(ega/ega)