Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menepis isu keretakan antara Ketum PDIP Megawati dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rudy mengungkapkan isu tersebut selalu diulang jelang Pemilu 2024.
Sebagai informasi, isu keretakan internal PDIP diungkap salah satu media internasional. Terjadi keretakan hubungan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Keretakan ini terkait dengan bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Megawati dinarasikan telah 'mengesampingkan' peran Jokowi dalam memilih cawapres untuk Ganjar.
"Saya tidak melihat adanya keretakan di situ. Ini kan tahun politik toh, bagaimana mencegah antara Pak Jokowi dengan Bu Mega," kata Rudy ditemui di kediamannya, Senin (5/6/2023).
Baca juga: Kaesang Akui All Out ke Politik |
Rudy mengungkapkan hubungan antara Megawati dengan Presiden Jokowi itu layaknya ibu dengan anak. Sama hal seperti hubungan dirinya dengan Megawati.
Menurutnya, narasi tersebut terus diulang-ulang setiap lima tahun sekali. Dengan harapan masyarakat akan terpecah.
"Setiap 5 tahun sekali pasti wong namanya politik supaya masyarakat terpecah pemikirannya namun saya yakin Pak Jokowi tidak punya pemikiran seperti itu, yang punya pemikiran kan orang-orang yang ingin memecah belah hubungan Pak Jokowi dengan Bu Mega saja," jelasnya.
Rudy yang dekat dengan Jokowi dan Megawati itu menyebut hubungan keduanya itu sering komunikasi. Bahkan Megawati dan Jokowi sering makan bersama.
"Bahkan saya nggak pernah memikir hubungan antara Pak Jokowi dengan Bu Mega ada keretakan itu nggak ada, jadi semua baik-baik saja menurut saya, karena tahun politik ingin semua akan menggoreng-goreng saja, tahun 2018 juga sama mau pencalonan juga sama," tuturnya.
Disinggung mengenai Jokowi yang dikesampingkan oleh Megawati dalam dalam memilih cawapres, Rudy mengaku tidak tahu. Menurutnya, itu kewenangan dari partai dan Ketua Umum.
"Itu bukan ranah saya, Itu ranah ketua umum partai, saya nggak ngerti siapa mau cawapres nggak tahu juga," ujar Rudy.
Selengkapnya di halaman berikut.
(apl/ams)