Mayat pria tanpa identitas penuh luka yang mengambang di Bengawan Solo wilayah Kebakkramat, Karanganyar, kemarin pagi, diketahui bernama Joko Siswoyo (24), warga Desa/Kecamatan Simo, Boyolali. Ternyata dia sempat mengirim share loc ke teman kosnya.
Penyebab tewasnya Joko hingga saat ini masih menjadi misteri. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk teman kos Joko.
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy melalui Kapolsek Jaten, AKP Yuni Marsianto mengatakan sandal korban ditemukan di area persawahan wilayah Desa Suruh Kalang, Kecamatan Jaten.
"Korban sebelum pergi berpamitan dengan temannya (di kos) untuk menemui orang, kemarin malam. Urusan uang katanya," kata Yuni kepada wartawan, Kamis (4/5/2023).
Namun, temannya tidak tahu siapa yang ditemui Joko serta di mana lokasi pertemuannya.
"Sekira pukul 00.00 WIB atau dini hari korban mengirim share loc ke teman. TKP wilayah Suruh Kalang," ucap Yuni.
Saat itu temannya tak mengetahui maksud Joko mengirimkan share loc atau berbagi lokasi keberadaannya. Hingga akhirnya dia menerima kabar ada mayat hanyut di Bengawan Solo. Dia lalu mendatangi Mapolsek Jaten.
Kemudian temannya itu bersama anggota Resmob Polres Karanganyar dan Polsek Jaten melakukan penelusuran berdasar share loc Joko.
"Di TKP nemu sandal, setelah dicocokkan ke temannya ternyata sandal itu milik korban," ucap Yuni. Sedangkan sepeda motor dan ponsel Joko belum ditemukan.
Polisi telah memasang garis pengamanan di lokasi yang berada di tengah persawahan tersebut.
"Barang bukti sudah diamankan Inafis Polres Karanganyar. Ini rangkaian dari penemuan mayat. Kaitannya korban apa, menunggu hasil autopsi," kata Yuni.
Diberitakan sebelumnya, mayat pria yang belakangan diketahui bernama Joko (24) asal Simo, Boyolali, itu sempat hanyut dan terlihat di kawasan Kecamatan Jebres, Kota Solo.
Sekitar pukul 09.30 WIB, relawan menarik mayat itu untuk dievakuasi di kawasan Desa Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar.
"Itu tadi pukul 07.45 WIB, ada orang cari ikan di Jurug melihat ada orang yang terapung. Kemudian melaporkan ke relawan," kata Kapolsek Kebakkramat AKP Ridwan saat dihubungi wartawan, kemarin.
Pria itu memakai kaos lengan pendek merah bertulisan BJR sport di dada, celana trening panjang hitam berlogo Yonek di saku kiri, celana kolor pendek hitam bermotif biru, dan celana dalam jenis boxer hitam merk Puma.
Pria tersebut juga mengenakan jaket sport lengan panjang warna putih bergaris biru. Tinggi badannya sekira 160 cm. Berambut hitam pendek.
"Kalau menurut dokter, diperkirakan mulai terapung di Jurug itu. Tapi kalau tenggelamnya dari mana, dan berapa lama belum tahu," ujar Ridwan.
Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
(dil/dil)