FX Rudy Akan Antar 1.500 Satgas dari Solo ke DPP PDIP, Ada Apa?

Solo -

Menjelang HUT PDIP pada Selasa 10 Januari 2023, DPC PDIP Kota Solo akan memberangkatkan 1.500 satgas ke DPP PDIP. Rencananya para satgas itu akan diantar secara bertahap oleh Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.

"Nanti tanggal 3 Januari saya mengantar 500 satgas, mengikuti pelatihan sampai tanggal 11 Januari. Tanggal 10 Januari upacara," kata pria yang akrab disapa FX Rudy itu saat dihubungi wartawan, Selasa (27/12/2022).

Selanjutnya, kata Rudy, 1.000 satgas dari Solo akan diantar ke Jakarta pada Senin 9 Januari 2023. Total 1.500 satgas dari Solo itu diantar menggunakan 30 bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Rudy para satgas itu akan menjalani pelatihan dan menyaksikan upacara saat HUT PDIP. Ada bermacam pelatihan yang diajarkan kepada para satgas tersebut.

"Pelatihan baris-berbaris dan sebagainya. Tanggal 8 Januari, DPC, Ketua PAC, ke Jakarta mengikuti ulang tahun. Tugas satgas adalah menjaga, mengamankan aset partai, bukan menjaga dan mengamankan caleg orang per orang. Aset partai yang bergerak itu pengurus DPP sampai anak ranting," terangnya.

Adapun aset partai yang tidak bergerak, imbuh Rudy, meliputi aset gedung dan aset yang lainnya. Selain menjaga aset partai, satgas juga mengemban tugas sosial membantu kegiatan masyarakat.

"Contohnya memakamkan masyarakat yang meninggal dunia. Ada orang kerja membantu keamanannya, kerja bakti menjaga ketertiban lingkungan, membantu kamtibmas," jelas Rudy.

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara,Senin (26/12) sore.

FX Rudy mengatakan pertemuan itu terjadi lantaran dirinya sekadar mampir ke Istana Negara untuk kangen-kangenan dengan Jokowi. Rudy menampik pertemuan itu membahas seputar politik, apalagi soal rencana reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

"Nggak dipanggil (Jokowi), mampir. Kalau ke sini (Jakarta) disuruh mampir, yo mampir to yo (ya mampir lah ya), (kemarin) jam 5 sore. Nggak ada pembicaraan di lain ngomong-ngomong keluarga. Nggak ada (pembicaraan soal reshuffle)," kata pria yang akrab disapa Rudy itu saat dihubungi wartawan, Selasa (27/12).