.webp)
"Tidak terasa. Tidak ada laporan dampak yang ditimbulkan dan semoga selalu aman dan terkendali," kata Kalak BPBD Kabupaten Klaten, Sri Winoto saat diminta konfirmasi detikJateng, Jumat (2/12/2022).
Menurut sekretaris BPBD Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono Suharto menjelaskan gempa-gempa bermagnitudo kecil kadang terdeteksi di sekitar Klaten. Beberapa kali setahun ini ada data BMKG.
"Untuk gempa bermagnitudo kecil di bawah 2 atau 3, kadang terdeteksi di seputar Klaten. Beberapa kali dalam tahun ini kita peroleh data dari BMKG," jelas Nur Tjahjono kepada detikJateng.
Baca juga: Gempa Darat M 1,9 Terjadi di Klaten |
Namun, kata Nur Tjahjono, selama ini gempa kecil tersebut tidak terasa. Selama ini cenderung tidak ada laporan dampaknya.
"Tidak terasa, mungkin kedalaman, tergantung tingkat kedalamannya. Memang cenderung tidak ada laporan yang merasakan gempa kecil seperti ini," kata Nur Tjahjono.
Meskipun tidak terasa, lanjut Nur Tjahjono, gempa bumi tidak bisa disepelekan dan harus terus diwaspadai. Masyarakat bersama pemerintah harus selalu meningkatkan kewaspadaan.
"Kita harus selalu meningkatkan kewaspadaan. Rumah yang tahan gempa harus dibangun, kesiapsiagaan mitigasi gempa bumi terus kita lakukan karena gempa unpredictable," terang Nur Tjahjono.
Masyarakat, imbuh Nur Tjahjono, tidak perlu panik ketika ada informasi terjadi gempa kecil. Masyarakat harus tenang dan terbiasa dengan memperkuat kapasitas masyarakat.
"Tidak perlu panik ketika mendapat informasi terjadi gempa kecil. Mitigasi yang diperkuat bisa mengurangi risiko," pesan Nur Tjahjono.
Sebelumnya diberitakan, gempa bumi magnitudo (M) 1,9 terjadi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Berikut ini keterangan dari BMKG.
"Info gempa magnitudo 1,9, pukul 10.56 WIB," tulis BMKG dalam keterangannya, hari ini.
Pusat gempa berada di koordinat 7.79 Lintang Selatan (LS), 110.71 Bujur Timur (BT). Pusat gempa berada 15 kilometer tenggara Klaten di kedalaman 10 kilometer.
(ams/aku)
