Kota Bandung selalu menawarkan destinasi menarik yang wajib dikunjungi. Berbagai macam tempat wisata mulai dari wisata kuliner, sejarah, alam, semuanya ada di sini. Cuacanya yang dingin dan sejuk juga semakin memikat para wisatawan untuk liburan di Bandung.
Salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi yaitu Selasar Sunaryo Art Space yang berlokasi di Jalan Bukit Pakar Timur, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.
Galeri ini didirikan oleh Sunaryo (80) yang merupakan seniman kontemporer sekaligus mantan dosen seni rupa di Institut Teknologi Bandung. Selasar Sunaryo Art Space diresmikan pada tanggal 5 September 1998, bertujuan untuk mempertemukan antara seni dan audiens guna mengembangkan karya seni di Indonesia.
Ada berbagai macam jenis seni rupa yang ditampilkan, mulai dari lukisan, patung, seni kriya, dan masih banyak lagi. Selain menampilkan karya milik Sunaryo, ada banyak seniman tunggal lain yang menampilkan karyanya di sini.
Di dalam galeri akan ada empat ruangan yang menampilkan karya secara terpisah. Di setiap ruangan juga terdapat pemandu yang siap menjelaskan karya seni yang ditampilkan.
Seperti di ruangan ke dua ada salah satu karya yang berjudul "Et Cetera" menampilkan figura meleleh yang menjelaskan bagaimana seni dapat menyatu dalam kehidupan sosial masyarakat.
Selain itu, karya-karya di sana juga dapat menjadi spot foto yang menarik. Seperti karya seni instalasi Sunaryo yang berjudul "Sejuta Mata" dimana karya tersebut berupa lukisan mata yang dikelilingi oleh cermin sehingga berbentuk seperti kubus. Hal itu tentunya dapat menjadi tempat yang pas untuk mengabadikan momen.
Suasana dalam galeri dibuat lebih intens dengan menambahkan wewangian yang khas. Sehingga mengeluarkan aura yang dapat menarik para audiens untuk mengamati seni lebih dalam melalui perasaan dan pemikirannya.
"Seni di Selasar Sunaryo tuh kayak ngebuat aku ngerasa hidup lagi. Gak cuma soal warna-warni atau bentuk-bentuknya aja, tapi lebih ke aura yang mereka bawa. Bikin mikir sama bikin terhanyut dalam pemikiran, kayak merasa dihubungin sama sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri," ujar Aghnia, salah seorang pengunjung di Selasar Sunaryo Art Space.
Berada di dataran tinggi menjadi nilai plus karena membuat galeri terasa lebih tenang, dingin, dan sejuk. Ditambah dengan pepohonan dan tumbuh-tumbuhan yang berada sudut ruangan semakin membuat galeri ini terasa lebih natural.
"Pertama kali masuk Selasa Sunaryo bener-bener dibuat kagum. Bangunannya keren banget, dari luar sudah keliatan beda. Personally aku suka sama cuaca yang gitu jadi adem buat jalan-jalan. Terus begitu masuk, liat-liat seninya bikin mata seger dan terpukau," ucap Aghnia.
Tidak hanya melihat karya seni, Selasar Sunaryo menyediakan cafe untuk sekedar makan atau ngopi sambil melihat karya-karya seniman lokal. Selasar Sunaryo buka dari hari selasa sampai minggu, pukul 10.00 sampai 17.00 WIB.
Dengan merogoh kocek Rp 35 ribu, pengunjung akan merasakan suasana dengan nuansa yang berbeda. Pelayanan yang bagus, suasana yang asri, karya seni yang luar biasa, dan harga yang terjangkau jadi pilihan yang pas untuk detikers ketika ingin liburan akhir pekan.
Simak Video "Tegur Warga, Petugas Dishub Bandung Dilempar Mangkuk Sampai Kepala Bocor"
(sud/sud)