Mengenal Ukhuwah Islamiyah, Ini 5 Penguat dan Perusaknya

Ukhuwah islamiyah adalah sebuah istilah yang tidak asing di antara kaum muslimin. Namun, sudahkah kita tahu apa makna sesungguhnya dari istilah ini?

Ukhuwah islamiyah terdiri dari dua kata yakni, ukhuwah dan islamiyah. Kata ukhuwah berakar dari kata akhun yang jamaknya ikhwatun bermakna saudara. Hal ini termaktub dalam buku Mempererat Ukhuwah Islamiyah di Masa Pandemi COVID-19 karya Mila Amalia.

Dari kata tersebut kemudian terbentuk kata al-akhu yang bentuk mutsanna-nya yaitu, akhwan dan jamaknya ikhwan. Arti kata ikhwan adalah banyak saudara.

Secara bahasa, ukhuwah islamiyah artinya adalah persaudaraan Islam atau persaudaraan sesama muslim. Sementara, secara istilah ukhuwah islamiyah adalah kekuatan iman dan spiritual yang diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya yang beriman dan bertakwa yang dapat menumbuhkan rasa kasih sayang, persaudaraan, kemuliaan, dan saling percaya terhadap saudara sesama akidah.

Allah SWT telah menyebutkan beberapa kali dalam Al-Qur'an tentang persaudaraan antar umat Islam. Sebagaimana halnya pada surah Al-Hujurat ayat 10 yang bunyinya,

اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ اِخْوَةٌ فَاَصْلِحُوْا بَيْنَ اَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ ࣖ ١٠

Artinya: Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah kedua saudaramu (yang bertikai) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu dirahmati.

Selain itu, Allah SWT juga berfirman dalam surah Ali-Imran ayat 103 yang berbunyi,

وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْا ۖوَاذْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ كُنْتُمْ اَعْدَاۤءً فَاَلَّفَ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖٓ اِخْوَانًاۚ وَكُنْتُمْ عَلٰى شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ النَّارِ فَاَنْقَذَكُمْ مِّنْهَا ۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اٰيٰتِهٖ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُوْنَ ١٠٣

Artinya: Berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, janganlah bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara. (Ingatlah pula ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.

Ada lima hal yang dapat menguatkan tali saudara ini dan ada pula lima hal yang bisa menghancurkannya. Apa saja?

5 Penguat Ikatan Ukhuwah Islamiyah

Ukhuwah Islamiyah bisa dipertahankan dan diwujudkan dengan lima hal. Sebagaimana dikutip dari buku 160 Materi Dakwah Pilihan karya Ahmad Yani, kelima syarat tersebut di antaranya:

1. Iman dan Takwa

Iman dan takwa adalah pijakan untuk bersaudara, karena itu sesama mukmin seharusnya bersaudara dan persaudaraan itu harus dilandasi dengan iman dan takwa. Allah SWT berfirman dalam surah An-Nisa ayat 10,

اِنَّ الَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ اَمْوَالَ الْيَتٰمٰى ظُلْمًا اِنَّمَا يَأْكُلُوْنَ فِيْ بُطُوْنِهِمْ نَارًا ۗ وَسَيَصْلَوْنَ سَعِيْرًا ࣖ ١٠

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api dalam perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).

2. Ikhlas karena Allah SWT

Syarat untuk membangun dan memperkokoh ukhuwah islamiyah yang kedua adalah dengan melandasinya karena keikhlasan pada Allah SWT. Allah SWT berfirman dalam surah Al-Bayyinah ayat 4-5,

"Tidaklah terpecah-belah orang-orang Ahlul Kitab, melainkan setelah datang kepada mereka bukti yang nyata. Mereka tidak diperintah, kecuali untuk menyembah Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya lagi hanif (istikamah), melaksanakan salat, dan menunaikan zakat. Itulah agama yang lurus (benar)."

3. Terikat dengan Ketentuan Al-Qur'an

Untuk memperkokoh ukhuwah islamiyah antara umat Islam, syarat berikutnya harus mau mengikuti ketentuan dan aturan Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana dijelaskan Allah SWT dalam surah Ali-Imran ayat 103, "Berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, janganlah bercerai berai."

4. Saling Ber-tausiyah

Tausiyah artinya sesama muslim mau saling ber-tausiyah atau nasihat menasihati dalam menjalani kehidupan. Allah SWT berfirman dalam surah Al Asr ayat 1-3, "Demi masa. Sungguh, manusia dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran."

5. Kerja Sama dalam Kebenaran

Hal lain yang memperkuat ikatan ukhuwah islamiyah adalah kerja sama dalam kebenaran. Allah SWT berfirman dalam surah Al Maidah ayat 2, "Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan."

5 Perusak Ukhuwah Islamiyah

Di sisi lain, ada lima hal yang dapat merusak hubungan kekeluargaan atau ukhuwah islamiyah, di antaranya yakni, meninggalkan ketentuan Allah SWT, baik salah satu pihak atau bahkan kedua belah pihak. Lalu, Iri hati di antara sesama muslim yang lambat laun besar kemungkinan berubah menjadi permusuhan.

Selain itu, tidak mau menggunakan akal dan mengedepankan emosi atau hawa nafsu, terlalu cinta pada dunia, dan tidak mendapat rahmat Allah SWT juga termasuk dalam perusak ikatan ukhuwah islamiyah.

Video: Hukum Membaca Al-Qur'an saat Haid Menurut Ilmu Fiqih

Video: Hukum Membaca Al-Qur'an saat Haid Menurut Ilmu Fiqih