Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Paulus Henuk bersama Apremoi D. Dethan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Rote Ndao periode 2025-2030. Begitu dilantik, Paulus menegaskan akan fokus menangani kelangkaan pupuk dan bahan bakar minyak (BBM)
"Dua masalah penting yang dihadapi berkaitan dengan subsidi oleh pemerintah, yaitu BBM dan pupuk," ujar Paulus melalui sambungan telepon, Kamis (20/2/2025).
Kedua hal tersebut, Paulus melanjutkan, akan menjadi prioritas yang harus diselesaikan. Dia akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk memastikan BBM tidak dijual melebih harga eceran tertinggi (HET).
"Hal ini menjadi tugas untuk semua pihak di Rote Ndao, agar masyarakat dapat terlayani dengan baik dan harga yang terjangkau," ujarnya.
Dia juga membeberkan masyarakat di Kabupaten Rote Ndao sebanyak 90 persen mencari nafkah di sektor pertanian. Maka, hal ini patut dikembangkan.
"Tentunya dengan 90 persen di sektor pertanian selain membutuhkan pupuk, membutuhkan BBM untuk mengisi pada mesin traktor masyarakat. Untuk itu perlu adanya kerja kolaborasi untuk mengatasi masalah-masalah ini," jelasnya.
Persoalan yang tak kalah, Paulus berujar, bagaimana menata kembali birokrasi di pemerintahan agar berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Kami juga berkomitmen untuk menata birokrasi di pemerintah agar lebih baik dalam menjalankan tugas dan mengabdikan diri kepada masyarakat umum yang kita cintai," urai dia.
Simak Video "Video VIVO dan BP Batal Beli BBM dari Pertamina"
(hsa/iws)