Pilwalkot Kupang 2024

Debat Kedua Pilwalkot Kupang Digelar 2 November, Tema Smart City dan Grand City

Yufengki Bria - detikBali
Kamis, 31 Okt 2024 15:12 WIB
Ketua KPU Kota Kupang, Ismail Manoe (tengah) saat menyampaikan keterangan kepada wartawan di kantornya, Kamis (31/10/2024). (Foto: Yufengki Bria/detikBali)
Kupang -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengagendakan debat kedua Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Kupang digelar pada Sabtu (2/11/2024). Tema debat kali ini adalah 'Kota Kupang Menuju Smart City dan Grand City'.

"Kami perlu mengangkat tema ini dengan pertimbangan disesuaikan dengan perkembangan era digitalisasi," ujar Ketua KPU Kota Kupang, Ismail Manoe, Kamis (31/10/2024).

Ismail menjelaskan para pasangan calon (paslon) tidak bisa menutup diri dengan kemajuan teknologi dan informasi. Sehingga tata kelola dan pelayanan kepada masyarakat harus disesuaikan dengan kemajuan teknologi.

Menurut Ismail, seiring dengan kemajuan perkembangan teknologi dan informasi, jangan melupakan aspek kelestarian lingkungan. Sehingga tema kali ini akan menggali lebih dalam mengenai visi dan misi dari setiap paslon dalam membangun Kota Kupang tanpa melupakan dampak ekologi.

Kemudian, Ismail berujar, ada lima sub tema yang alan dibahas saat debat, yaitu:

  1. Desain dan tata kelola perkotaan modern
  2. Kota Kupang green and clean
  3. Peningkatan SDM yang unggul
  4. Merawat keberagaman kota kasih
  5. Inovasi tata kelola pemerintahan dan percepatan pembangunan

"Itu sub tema yang akan dibahas untuk mendukung pembangunan di Kota Kupang," jelas Ismail.

Adapun debat tersebut dipandu oleh lima panelis, yaitu Suliha Neonufa, Paul Tamelan, Amir Syarifudin Kiwang, Dominggus Elcid Li, dan I Putu Yoga Bumi Pradana. Sedangkan moderatornya adalah Brigita Manohara yang cukup berpengalaman dalam memandu debat di sejumlah daerah di NTT.

"Nanti ada enam segmen debat dengan durasi waktu 150 menit ditambah jeda waktu sehingga totalnya 180 menit," terang Ismail.

Ismail mengatakan jumlah peserta yang hadir dari masing-masing paslon maksimal berjumlah 40 orang, termasuk paslon. Kemudian dihadiri oleh Pemerintah Kota Kupang, forkompimda, polisi, Kejari Kupang, Pengadilan Negeri Kupang, dan Bawaslu.

"Kami berharap debat kedua bisa dilaksanakan tepat waktu,nberjalan aman dan tertib tanpa ada hambatan," pungkas Ismail.



Simak Video "Video Mendagri Tito: Total Anggaran Coblos Ulang Pilkada Rp 719 M"

(dpw/dpw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork