.webp)
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Nusa Tenggara Barat (NTB) Jamaluddin Malady mengeklaim jumlah penonton event Motocross Grand Prix (MXGP) di Sirkuit Selaparang Lombok, Mataram, tembus 99 ribu penonton. Jumlah itu akumulasi dari gelaran event sejak Jumat, 30 Juni 2023 hingga Minggu (2/7/2023).
Jumlah penonton tersebut termasuk permulaan event MXGP Selaparang Lombok yang diawali dengan konser musik Dewa 19. Diprediksi, jumlah penonton pada Jumat itu mencapai 25 ribu penonton.
"Kami lihat penonton banyak yang datang dari seluruh daerah. Bahkan, ada juga yang datang dari luar negeri," klaim Jamal ditemui Minggu petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak cuma penonton MXGP yang meramaikan sirkuit yang dibangun di atas lahan eks bandara Selaparang itu. Tetapi juga, 50 orang dalam kelompok perjalanan wisata dari Malaysia, Singapura, dan Thailand.
"Tadi kami saksikan ramai juga penonton dari luar NTB. Ada undangan dari Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) NTB yang bawa tamu dari luar negeri. Kawan-kawan Astindo ini bawa kelompok wisatawan mancanegara untuk menonton MXGP Selaparang Lombok," ujar Jamal.
Di sisi lain, sambung dia, MXGP Selaparang Lombok yang menjadi ikon baru di Kota Mataram diyakini telah membawa berkah bagi 500 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Mataram. "Untuk keuntungannya nanti tunggu hasil survei BPS," terang dia.
Apalagi, sejauh ini hasil komunikasi dengan Federation International de Motorcycle (FIM) dan Infront, Sirkuit MXGP Selaparang Lombok akan berlangsung selama lima tahun ke depan.
"Sirkuit Selaparang dan Samota Sumbawa akan digunakan lima tahun lebih ya. Kalau dilihat, perputaran ekonomi ini cukup berdampak bagi masyarakat NTB," jelasnya.
Salah satu dampak yang cukup terlihat, yakni bisnis bagi industri hotel, restoran, dan UMKM. Pun demikian, Jamal belum bisa merinci nilai transaksi yang dihasilkan dari event tersebut.
Media Director MXGP Carsten Indonesia Baiq Yulia Fatmawati mengatakan estimasi penjualan tiket MXGP Selaparang Lombok tembus 50.000 lembar.
"Alhamdulillah ternyata tadi setelah kami crosscheck ulang sesuai dengan target mencapai sekitar 50 ribu penonton," kata kepada awak media pada Minggu (2/7/2023) sore.
"Bisa dilihat juga tadi keramaian yang terjadi di Selaparang, di semua titik ramai, di semua tribun padat penonton," sambungnya.
Adapun jenis tiket yang paling banyak terjual adalah tiket festival sebanyak 25 ribu tiket yang dijual mulai Rp 50 ribu untuk dua hari event. Mayoritas penonton berasal dari NTB.
(BIR/BIR)
