Ala Ayuning Dewasa 28 November 2025 Menurut Kalender Bali

Gita Julianti - detikBali
Jumat, 28 Nov 2025 02:30 WIB
Ilustrasi kalender Bali. (Dok. detikBali)
Denpasar -

Sukra Wage Kuningan, Jumat, 28 November 2025. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya baik untuk memuja pitra.

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Ala ayuning dewasa digunakan oleh masyarakat Hindu di Bali dalam menentukan baik buruknya hari untuk melakukan kegiatan adat dan ritual.

Simak ala ayuning dewasa Sukra Wage Kuningan, Jumat 28 November 2025 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.

  • Carik Walangati. Tidak baik untuk melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah. (Alahing dewasa 3).
  • Geni Rawana. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
  • Kala Bancaran. Baik untuk membuat senjata, taji, pengiris (pisau besar untuk mengiris atau untuk mengadap nira). (Alahing dewasa 3).
  • Kala Buingrau. Baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. (Alahing dewasa 4).
  • Kala Caplokan. Baik untuk membuat alat-alat penangkap ikan seperti pancing (kail), jala, jaring, bubu, bahan untuk umpan. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Ngadeg. Baik untuk membuat pintu gerbang, tembok pekarangan, pagar, sangkar ayam (guwungan), kisa pengaduan, mulai memeliharan ayam kurungan, membuat empangan/bendungan. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Rumpuh. Tidak baik untuk pindah rumah, memulai memelihara ayam, itik, sapi, kerbau, kambing, babi (ternak). (Alahing dewasa 3).
  • Kala Tampak. Tidak baik untuk dewasa nikah (perkawinan). (Alahing dewasa 3).
  • Lebur Awu. Tidak baik melakukan upacara wiwaha/pernikahan, pertemuan, membangun rumah, mengatapi rumah. Baik untuk membangun irigasi. (Alahing dewasa 4).
  • Panca Prawani. Tidak baik dipakai dewasa ayu. (Alahing dewasa 2).
  • Purwanin Dina. Tidak baik sebagai dewasa ayu (Alahing dewasa 4).
  • Sri Murti. Baik untuk mempersembahkan yadnya kepada Dewi Sri di lumbung. (Alahing dewasa 4).
  • Sri Tumpuk. Baik untuk memcari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).
  • Taliwangke. Baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun, membuat tali ternak. (Alahing dewasa 3).
  • Titibuwuk. Baik untuk menghilangkan penyakit karena guna-guna dan sejenisnya. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan penting bepergian, membuat tangga/banggul. (Alahing dewasa 3).
  • Uncal Balung. Tidak baik melakukan semua jenis perkerjaan yang dianggap penting. (Alahing dewasa 3).
  • Pararasan: Laku Pandita Sakti, Pancasuda: Sumur Sinaba, Ekajalaresi: Buat Sebet, Pratiti: Separsa.


Simak Video "Video KPAI: Setiap Jam Ada Dua Anak Indonesia Jadi Korban Kekerasan"

(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork