SPPG Polda Bali Kembali Beroperasi Usai Anggaran Rp 600 Juta Cair

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali kembali beroperasi per hari ini. Unit operasional program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sempat diberhentikan sementara itu kembali beroperasi setelah anggaran sebesar Rp 600 juta cair.

"Sudah turun kemarin anggarannya. Anggarannya sekitar Rp 600 (juta) lebih," ungkap Kepala SPPG Polda Bali Made Mendra Arsana kepada detikBali, Rabu (15/10/2025).

Mendra menjelaskan anggaran dari pemerintah pusat untuk program MBG tersebut meningkat dibandingkan sebelumnya. Menurutnya, anggaran meningkat karena masa operasional SPPG Polda Bali bertambah.

"Ada kenaikan anggaran dan jumlah hari operasional ditambah, awalnya 10 hari sekarang 12 hari," imbuhnya.

Mendra memastikan operasional SPPG Polda Bali tidak akan berhenti lagi. Ia menyebut pemberhentian operasional kemarin juga dialami oleh SPPG di daerah lain.

"Kemarin itu kendalanya dari pusat, seluruhnya ada kendala masalah anggaran. Tapi anggaran seluruhnya sudah cair malam itu," ungkap Mendra.

Sebelumnya, SPPG Polda Bali menghentikan sementara layanan dapur MBG karena belum tersedianya anggaran. Akibatnya, MBG tidak dapat disediakan dan didistribusikan ke siswa taman kanak-kanak (TK) hingga siswa SMA di Bali.

"Kami memberitahukan kepada seluruh kepala sekolah dan kader penerima manfaat bahwa dapur SPPG Polda Bali tidak dapat memberikan manfaat sebagaimana mestinya dikarenakan anggaran," kata Mendra, Selasa (14/10/2025).

SPPG Polda Bali mengajukan anggaran MBG tiap dua pekan. Namun, sejak 29 September 2025 hingga 10 Oktober 2025, anggaran tidak kunjung cair. Kemudian, pengajuan anggaran kembali dikirim ke BGN untuk periode 13-25 Oktober. Namun, pengajuan kali kedua itu pun belum cair.

Diketahui, ada sebanyak 50 orang terdiri dari tiga pegawai BGN dan sisanya relawan yang bertugas menyediakan menu MBG di SPPG Polda Bali di Jalan Plawa, Denpasar. Menu makanan terdiri dari nasi putih, steak ayam, edamame, tumis buncis campur jagung, dan semangka.

Adapun, sasaran penerima manfaat MBG yang dilayani oleh SPPG Polda Bali sebanyak 3.641 orang. Mereka adalah siswa di TK Kemala Bhyangkari Denpasar, TK Darul Huda Denpasar, SDN 2 Sumerta Denpasar, SDN 29 Dangin Puri Denpasar, SDN 14 Dangin Puri Denpasar, SDN 17 Dangin Puri Denpasar, SMPN 3 Denpasar, SMAN 7 Denpasar, dan ibu hamil-ibu menyusui di Posyandu Aspol Kreneng Denpasar.