.webp)
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bali menyebut tidak ada Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali yang mengundurkan diri akibat mundurnya jadwal pengangkatan pegawai.
"Untuk yang CPNS belum ada laporan bahwa calon-calon CPNS itu yang sudah lulus resign, karena mungkin itu ada di daerah lain," kata Kepala BKPSDM Bali Ketut Lihadnyana kepada detikBali, Selasa (11/3/2025).
Lihadnyana menyampaikan pihaknya tetap memberikan ruang kepada CASN yang ingin mengundurkan diri sebagai CASN maupun yang sudah terlanjur mengundurkan diri di pekerjaan sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya paling tidak kalau yang CASN misal kerjanya di swasta atau di bank karena dia memperkirakan Maret ini sudah keluar SK-nya," tutur mantan Pj Bupati Buleleng itu.
Namun, dia mengatakan hingga saat ini belum ada CASN yang melaporkan terkait hal itu. "Kalau skema sih kami tetap pada konteks melaksanakan koordinasi, kemarin dari Deputi SDM Kemenpan-RB untuk dikomunikasikan mudah-mudahan ini bisa, tapi kita melihat Bali bahwa sampai hari ini belum ada CASN yang resign dari kerjaan sebelumnya, itu belum," tandasnya.
Berdasarkan data BKPSD Bali pada tahap I PPPK tahun 2024 sebanyak 4.914 formasi tang dibuka, terdiri dari 481 formasi guru, 112 tenaga kesehatan, dan 4.321 teknis. Namun, yang dinyatakan lolos sebanyak 4.360 orang yang terdiri dari 157 guru, 102 tenaga kesehatan, dan 4.101 teknis.
Sedangkan, untuk CPNS yang lulus sebanyak 105 dari 7.493 orang yang mengikuti tes seleksi.
(hsa/hsa)
