.webp)
Gangguan sistem Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berimbas terhadap layanan keimigrasian di bandara maupun pelabuhan. Namun, sejumlah turis asing di Bandara Ngurah Rai, Badung, Bali, mengaku tidak ada antrean berarti.
Sejumlah penumpang penerbangan internasional yang tiba di Bali mengaku pelayanan keimigrasian cukup lancar meski dilakukan secara manual.
"Saya pikir semuanya berjalan cepat, saya pikir. Dan kami merasa baik, tidak padat," ungkap Joana, turis perempuan asal Polandia, ditemui di terminal kedatangan internasional Bandara Ngurah Rai, Jumat (21/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tom, turis asal Amerika Serikat yang berlibur bersama teman-temannya, juga mengaku layanan di pemeriksaan Imigrasi Ngurah Rai tidak begitu buruk. Dia menyebut pemeriksaan dilakukan biasa saja.
"Semua berjalan biasa, tidak masalah," ucap pria yang sudah dua kali ke Bali itu.
Kadek Sarini, warga asal Buleleng yang akan berangkat ke Republik Palau, salah satu negara di Oceania, mengaku tidak tahu informasi gangguan PDN yang berimbas pada layanan Imigrasi di bandara. Menurutnya, semua keberangkatan diatur agen dan tidak ada pemberitahuan berangkat lebih awal untuk hindari kendala saat antre.
"Ya nggak tahu. Saya tinggal ikut agen jam berapa disuruh berangkat. Kebetulan diantar keluarga. Mudah-mudahan lancar," ucap Sarini.
Informasi yang didapat detikBali, pemeriksaan di layanan Imigrasi berjalan lancar meski ada antrean. Dirjen Imigrasi memastikan penumpang dapat tetap berangkat sesuai jadwal pesawat, serta layanan Imigrasi saat kedatangan tetap berjalan.
Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, dalam keterangan pers, menjelaskan upaya pemulihan aplikasi dan data sedang dilakukan dengan memanfaatkan data back up PDN di Batam. Untuk mengantisipasi proses pemeriksaan yang lambat, penumpang dianjurkan datang lebih awal ke bandara.
Sementara itu, masyarakat yang sudah terjadwal datang ke kantor Imigrasi untuk wawancara dan pengambilan data biometrik paspor tetap dilayani seperti biasa. Namun demikian, permohonan percepatan paspor satu hari jadi belum dapat dilayani dan akan segera beroperasi kembali setelah sistem normal.
"Ditjen Imigrasi akan segera menyampaikan kepada masyarakat apabila sistem PDN Kementerian Kominfo sudah kembali normal dan layanan keimigrasian sudah bisa beroperasi sepenuhnya," tutup Silmy.
(hsa/hsa)
