.webp)
Sebuah mobil boks berpelat nomor DK 8024 CP yang mengangkut ratusan galon air mineral terguling setelah mengalami pecah ban di Jalan Tol Bali Mandara, tepatnya di kilometer 3+600, Senin (18/9/2023). Sontak, 200 galon air di bak mobil Colt Diesel itu tumpah ke jalan.
Humas Jasamarga Jalan Tol Bali Mandara I Wayan Purwajaya mengungkapkan petugas Jasamarga Tol Bali Mandara dan Sat PJR Induk VI Polda Bali langsung mengevakuasi sopir dan kernet mobil boks yang terguling itu. Petugas kemudian menderek mobil boks itu ke pos Sat PJR di pintu masuk Benoa.
Menurut Purwajaya, sopir mobil boks bernama Ryanto dan kernet Wayan Sastrawan hanya mengalami luka ringan. "Nggak ada (korban jiwa), hanya alami luka ringan dan shocked. Langsung kami larikan ke Rumah Sakit Bali Mandara," kata Purwajaya saat ditemui detikBali di kantor Jasamarga Tol Bali Mandara, Senin siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Purwajaya menuturkan kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 10.20 Wita. Menurutnya, mobil boks tersebut melaju dari arah Benoa atau perempatan Pesanggaran di lajur lambat dengan kecepatan sedang.
Ia menyebut mobil yang terguling itu tidak mengganggu mobil lain yang melaju di jalur tol tersebut. Hanya saja, jalanan di lokasi kejadian sempat basah karena muatan air galon yang tumpah.
"Untungnya, (lokasi kecelakaan) setengah lajur saja, di lajur lambat sebelah kiri. (Kondisi lalu lintas) sekitar jam 10 itu sudah lengang," kata Purwajaya.
Akibat kecelakaan itu, kondisi mobil boks itu ringsek pada bagian bak kiri dan kaca depannya copot. Kini, mobil boks tersebut sudah diamankan di pos Induk VI Sat PJR Polda Bali.
(iws/dpw)
