.webp)
Seorang lansia ditemukan meninggal dunia di kebun milik I Gusti Putu Werta, yang terletak di Banjar Pasar, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Rabu (17/5/2023) sekitar pukul 17.30 Wita. Korban diketahui bernama Ni Ketut Mundri, perempuan berusia 77 tahun.
Kapolsek Mendoyo Kompol I Putu Suarmadi mengatakan kejadian berawal pada Selasa (16/5/2023), sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu Ketut Mundri meninggalkan rumahnya berpamitan membuat sapu lidi di kebun. Namun, hingga malam hari Ketut Mundri tidak pulang.
"Keluarga korban awalnya mengira korban menginap di rumah kerabat, karena korban sering melakukan hal tersebut. Oleh karena itu, keluarga tidak melakukan upaya pencarian," ungkap Suarmadi dikonfirmasi detikBali, Rabu (17/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Rabu (17/5/2023) sekitar pukul 17.30 Wita, saksi bernama Wayan Suetri hendak mencari sabut kelapa di kebun menemukan korban tergeletak di tanah dengan posisi miring. Tubuh Ketut Mundri sudah kaku dan dalam keadaan meninggal dunia.
"Warga serta keluarga korban kemudian mendatangi tempat kejadian untuk memastikan keadaan korban. Selanjutnya, jenazah korban dibawa pulang oleh keluarga untuk disemayamkan di rumah duka,"
Menurut keterangan keluarga, Ketut Mundri sebelumnya memiliki riwayat penyakit asam lambung. Oleh karena itu, keluarga menduga Ketut Mundri meninggal dunia akibat asam lambung kambuh.
"Keluarga menerima atas kematian korban. Sebagai tindak lanjut, keluarga akan membuat surat penolakan autopsi yang akan disampaikan ke kantor Desa Yehembang," tandas Suarmadi.
(nor/gsp)
