.webp)
Presiden AFA (Asosiasi Sepakbola Argentina) Claudia Tapia direncanakan bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Federasi Sepakbola Amerika Selatan (CONMEBOL) Alejandro Dominguez. Keduanya bakal hadir dalam acara Kongres CONMEBOL di Paraguay hari ini, Jumat (31/3/2023).
Pada Kamis (30/3/2023), AFA melalui situs resminya mengumumkan bahwa Argentina telah mengajukan proposal untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Presiden Claudio Tapia akan melakukan perjalanan ke Paraguay sore ini untuk berpartisipasi dalam Kongres CONMEBOL besok (1/4/2023). Di sana dia akan bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Federasi Amerika Selatan Alejandro Dominguez, sebagaimana dilansir pada detikSport.
Jika Argentina resmi ditunjuk gantikan Indonesia, slot keikutsertaan Indonesia sebagai tuan rumah di Piala Dunia U-20 juga otomatis diisi Argentina. Timnas Argentina Albiceleste sebelumnya tak lolos via kualifikasi ke putaran final Piala Dunia U-20.
Seperti yang diketahui bersama, Piala Dunia U-20 2023 seharusnya digelar di Indonesia pada 20 Mei - 11 Juni 2023.
FIFA kemudian mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah (29/3/2023). FIFA tak menyebut secara pasti alasan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah. Namun sebelumnya, sempat terjadi kegaduhan akibat penolakan Israel yang lolos ke Piala Dunia U-20 untuk bermain di Indonesia.
Diberitakan sebelumnya, diawali dengan adanya penolakan Gubernur Bali I Wayan Koster kepada Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20. Akibat penolakan ini, Koster menuai beragam reaksi dari masyarakat dan pecinta sepakbola. Ia bahkan didesak untuk meminta maaf
"Kami berharap Gubernur Bali secara kesatria meminta maaf kepada rakyat Indonesia dan rakyat Bali. Itu saja buat kami sudah cukup," ujar I Gusti Putu Artha, mewakili Komunitas Peduli Timnas Indonesia.
(efr/nor)
