.webp)
Sebanyak 60 siswa SMP dan SD di Jembrana, Bali, bagi-bagi bunga hingga orasi peringatan Hari AIDS Sedunia. Kegiatan dilaksanakan di Traffic Light Makam Pahlawan, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, Kamis (01/12/2022). Siswa orasi tentang bahaya dan edukasi pencegahan HIV/AIDS yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya.
"Siswa kami yang tergabung dalam kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkotika (KSPAN) sejumlah 40 siswa SMP dan dibantu siswa SD sebanyak 20 orang, melaksanakan kegiatan edukasi mengenai bahayanya HIV/AIDS dalam rangka Hari AIDS Sedunia," ungkap Kordinator aksi Ida Bagus Kompyang saat ditemui, Kamis (01/12/2022).
Guru pembina KSPAN ini menjelaskan, kegiatan tersebut bersinergi dengan Dinas Kesehatan Jembrana dan kepolisian. "Kami sudah bersurat ke dinas terkait dan Polres Jembrana untuk kegiatan hari ini," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kompyang mengungkap alasan dilaksanakannya kegiatan ini di Traffic Light Makam Pahlawan lantaran situasi arus lalu lintas padat dilalui masyarakat, terlebih jalur tersebut merupakan jalan nasional, sehingga diharapkan orasi siswa-siswanya itu dapat sampai kepada masyarakat luas.
"Kegiatan ini kami lakukan mulai pukul 08.00 Wita hingga pukul 10.30 Wita, dengan menyebar sebanyak 100 brosur dan 100 bunga kepada seluruh pengendara," papar Kompyang.
Salah seorang siswa, I Putu Hendra Raditya (15) menjelaskan, dana kegiatan ini didapat dari sumbangan sukarela seluruh siswa dan dukungan dari dewan guru di sekolah. "Kami sumbangan sukarela, dan seluruh siswa antusias menyumbang untuk kegiatan kali ini," katanya.
Siswa kelas 9 ini berharap kegiatan dapat mengedukasi masyarakat tentang bahaya penyakit HIV/AIDS dan narkotika yang dapat menghancurkan masa depan. "Terlebih saat ini kasus penyebaran narkotika sangat pesat dan tidak memandang usia, sehingga generasi muda jangan sampai terjerumus, mari sama-sama berbagi informasi bahaya HIV/AIDS serta narkotika," tandasnya.
(irb/hsa)
