Pria Blitar Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos Denpasar

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Kamis, 13 Okt 2022 19:02 WIB
Pria Blitar Ditemukan tewas di kamar kosnya di Jalan Noja II, Banjar Meranggi, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali, Kamis (13/10/2022). Foto: Polresta Denpasar
Denpasar -

Seorang pria bernama Edi Slamet (35), ditemukan tewas di kamar kos Jalan Noja II, Banjar Meranggi, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali. Pria itu ditemukan tewas dalam keadaan membusuk.

"Kondisi korban pada saat ditemukan dalam keadaan sudah berbau dan membusuk di beberapa bagian tubuhnya," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi dalam keterangannya kepada detikBali, Kamis (13/9/2022).

Pria itu ditemukan tewas membusuk di kamar kosnya pada Kamis sore sekitar pukul 14.30 Wita. Edi Slamet diketahui berasal dari Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim).

Temuan pria tewas itu bermula dari kecurigaan penghuni kos lain bernama Frederick Arius Lende (27). Ia awalnya merasa curiga karena mencium bau yang tidak sedap berasal dari kamar kos pria Blitar itu. Selain itu, Frederick Arius Lende juga melihat banyak lalat keluar dari dalam kamar kos yang bersangkutan.

Merasa curiga, Frederick Arius Lende kemudian mencoba memanggil yang bersangkutan dengan cara mengetuk pintu kamar kosnya, namun tidak ada jawaban. Ia lalu melaporkan kecurigaannya itu ke tuan rumah kos. Setelah dibuka, ternyata Edi Slamet ditemukan sudah tak bernyawa.

Jenazah Edi Slamet ditemukan dalam posisi tidur miring di atas kasur. Posisi wajah menghadap ke barat, kaki menekuk, kepala di sebelah utara, dan kaki di sebelah selatan. Ia tewas mengenakan baju kaus lengan panjang warna putih, celana pendek kaus warna biru garis putih. Di sekitar mayatnya terdapat berbagai jenis obat-obatan.

Atas temuan orang tewas tersebut, tim Identifikasi Polresta Denpasar kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 15.30 Wita. Polisi kemudian melakukan olah TKP usai tiba di lokasi.

Dari hasil olah TKP, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh jenazah. Pada bagian leher, mata, mulut, telinga kiri, dan kepala belakang bagian kiri bawah sudah membusuk.

Selain itu, pada bagian perut bagian kanan, dan paha kanan atas mengalami gejala membiru. Edi Slamet diduga meninggal dunia karena sakit. "Diduga korban meninggal karena sakit. Diperkirakan korban sudah meninggal dunia lebih dari 24 jam," terang Sukadi.

Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar. Jenazah dibawa ke sana sekitar pukul 16.00 Wita.

Simak halaman selanjutnya, kesaksian tetangga...



Simak Video "Video: Tampang Pelaku Pembunuhan Wanita Driver Online di Bali"

(irb/hsa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork