SBY Dikritik Soal Dugaan Pilpres 2024 Diatur Hanya Dua Paslon

Tim detikNews - detikBali
Minggu, 18 Sep 2022 08:09 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri Rapimnas Partai Demokrat 2022. (Karin-detikcom)
Bali -

Pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyebut dugaan tidak jujur dan tidak adil pada Pemilu 2024 menuai kritik. SBY menduga ada upaya pengaturan agar Pilpres 2024 hanya akan diikuti oleh dua pasangan capres-cawapres yang dikehendaki.

Dilansir dari detikNews, kritik terhadap SBY salah satunya datang dari PPP. Ketua DPP PPP Achmad Baidowi meminta SBY menyampaikan dugaan itu disertai dengan bukti.

"Sebaiknya tidak menyampaikan informasi yang belum tentu kebenarannya dan harus dipastikan bahwa yang disampaikan harus sesuai dengan bukti," kata pria yang akrab disapa Awiek kepada wartawan, Sabtu (17/9/2022).

Menurut Awiek, pengusungan pasangan capres tergantung pada partai politik (parpol) atau koalisi parpol. Selama koalisi parpol terbentuk dan memenuhi ambang batas persyaratan, kata dia, maka sangat mungkin untuk mengusung pasangan capres.

"Jika koalisi parpol tidak mencukupi syarat pengajuan pasangan capres, ya tidak bisa dipaksakan menabrak UU Pemilu. Semua parpol memiliki hak otonom untuk menentukan nasibnya sendiri dalam menentukan koalisi baik untuk pilkada maupun pilpres," imbuhnya.

Pernyataan SBY soal Pilpres 2024 ada yang mengatur agar hanya diikuti dua pasang calon juga ditanggapi PKB. Waketum PKB Jazilul Fawaid mengaku tidak tahu siapa sosok yang diduga SBY akan mengatur Pilpres 2024 menjadi tidak jujur tersebut.

"Kami tidak tahu siapa yang diduga Pak SBY akan bikin skenario tidak jujur. PKB berharap Pemilu 2024 dilaksanakan riang gembira, tertib dan damai," kata Jazilul, Sabtu (17/9/2022).

Halaman selanjutnya: SBY Sebut Tanda-tanda Pemilu 2024 Tidak Jujur...



Simak Video "Video: Momen Hendropriyono Jenguk SBY di Rumah Sakit"

(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork