.webp)
Tidak ada korban jiwa dari kecelakaan tersebut, namun lalu lintas tersendat karena truk melintang di badan jalan. Sebelum kecelakaan terjadi, sempat terekam kamera warga pengguna jalan.
Dari rekaman berdurasi 1 menit, terlihat truk berjalan mundur di tengah hujan yang mengguyur. Setelah berjalan mundur, tiba-tiba truk terbalik dan muatan tumpah.
Dalam rekaman juga terlihat satu orang pengendara terjatuh karena menghindari truk yang berjalan mundur. Pengendara itu terpental ke tengah jalan dari motor yang dikendarai.
Pantau detikBali di lokasi kejadian, kecelakaan truk terjadi Minggu (19/6/2022) sore sekitar pukul 15.30 WITA. Kecelakaan terjadi di tanjakan Jalan Denpasar-Gilimanuk, truk bernopol DK 8256 GJ yang melaju dari arah barat menuju ke timur, tiba-tiba tidak kuat menanjak.
Imam Antony (27), sopir truk mengaku penyebab insiden tersebut bukan karena rem blong. Menurutnya, saat melaju dari arah Gilimanuk, ia telat mengganti persneling di tanjakan sehingga membuat truk berjalan mundur. "Telat ngoper, direm tidak nurut," ungkapnya.
Kepala unit lalu lintas Polsek Melaya Iptu I Nyoman Yasa mengatakan, truk yang melaju dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Tepat di tanjakan sebelah barat pos Sumbersari, diduga sopir terlambat mengoper persneling sehingga membuat truk tidak kuat menanjak. "Truk kemudian berjalan mundur. Sehingga tergelincir ke arah kanan dari arah barat muatan yang ada tumpah," jelasnya.
Sopir truk Imam Antony (27), selamat kejadian tersebut. Pengendara lain yang sempat menghindari kecelakaan juga selamat. Namun muatan truk masih tumpah di jalan sehingga membuat lalu lintas tersendat.
Kanit Lantas menambahkan, lokasi kejadian memang jalan menanjak. Karena itu, pihaknya memasang rambu-rambu dan mengimbau pengendara, terutama sopir untuk hati-hati saat melintas di jalan tersebut. "Kami menghimbau sopir truk untuk hati-hati, karena jalan memang menanjak," tukasnya.
(nor/nor)
