Keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunda pengenaan tarif impor pada puluhan negara selama 90 hari membuat pasar saham global sedikit lega.
Hal ini terjadi setelah China menyatakan akan menerapkan bea masuk sebesar 34% terhadap semua produk AS, untuk membalas kebijakan tarif baru AS Donald Trump.