Berita dan Informasi Epidemiolog ui Terkini dan Terbaru Hari ini - detikcom

detikNewsSelasa, 31 Mei 2022 08:57 WIB

Anggota DPR Ingatkan Pemerintah Tak Buru-buru soal Pencabutan PPKM

PPKM diusulkan tidak diimplementasikan mulai Agustus mendatang. Anggota Komisi IX menilai pemerintah perlu berhati-hati dan waspada dalam mengambil keputusan.

detikHealthSenin, 21 Mar 2022 13:20 WIB

Ahli Nilai RI Sudah Bisa Cabut Kewajiban Karantina bagi PPLN

Epidemiolog UI Pandu Riono mengungkapkan bahwa kondisi pandemi di Indonesia semakin membaik. Aturan wajib karantina bagi PPLN pun dinilai sudah bisa dicabut.

detikNewsSenin, 10 Jan 2022 05:34 WIB

Alasan Epidemiolog UI Yakin Tak Ada Gelombang 3 Covid-19 RI

Epidemiolog UI Pandu Riono yakin tak ada gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia. Ia juga optimistis tak ada pembatasan di masa mudik Lebaran 2022.

detikNewsMinggu, 09 Jan 2022 19:13 WIB

Epidemiolog UI: Tidak Ada Gelombang 3 Covid-19 di Indonesia!

Epidemiolog Universitas Indonesia (UI), dr Pandu Riono, mengatakan dengan tegas bahwa tak ada gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia.

detikNewsSenin, 26 Jul 2021 13:37 WIB

Pandu Riono Puji Jokowi Pimpin Penanganan Pandemi, Kritik KPC-PEN

Ahli epidemiolog UI Pandu Riono mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena telah memimpin langsung penanganan pandemi COVID-19.

detikNewsRabu, 21 Jul 2021 08:07 WIB

Epidemiolog UI Pertanyakan Data Akurat Jika PPKM Darurat Dilonggarkan

Epidemiolog UI Pandu Riono mempertanyakan kriteria berbasis ilmu pengetahuan atau sains jika PPKM Darurat dilonggarkan pemerintah. Simak selengkapnya:

detikHealthSabtu, 27 Feb 2021 18:16 WIB

Alasan Epidemiolog UI Minta Vaksin Nusantara Disetop

Epidemiolog UI, Pandu Riono, meminta Menkes Budi Gunadi Sadikin untuk menghentikan vaksin Nusantara. Apa alasannya?

detikHealthSabtu, 27 Feb 2021 14:11 WIB

Para Ahli Kritisi Vaksin Nusantara, Metodenya Disebut Tak Praktis

Vaksin Nusantara menuai kritik dari beberapa ahli kesehatan. Seperti epidemiolog UI Pandu Riono dan ahli biologi molekuler Ahmad Rusdan Utomo. Apa alasannya?