.webp)
Seorang wanita di Binjai, Sumatera Utara, menjadi korban perampokan di siang bolong. Pelaku merampas handphone iPhone dan memaksa korban untuk mentransfer sejumlah uang.
Rekaman CCTV aksi perampokan itu pun tersebar luar dan viral di media sosial. Dilihat detikSumut, Kamis (6/7/2023), pria perampok itu mengenakan baju warna gelap dengan celana jeans pendek serta mengenakan topi. Pria itu dengan santainya masuk ke rumah korban sambil merokok.
Setibanya di dalam rumah, pria itu tampak bertemu dengan pemilik rumah. Pelaku kemudian menggiring korban ke belakang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga sempat menunjuk-nunjuk ke arah korban. Tidak diketahui pasti apa yang dibicarakan pelaku dan korban.
Namun, tak lama, pelaku terlihat memasukkan sebuah handphone ke dalam saku celananya. Setelah itu, antara korban dan pelaku pun sempat terjadi percakapan.
Lalu, korban pergi ke atas dengan membawa anaknya, sedangkan pelaku berjalan ke luar sambil menunjuk-nunjuk ke arah wanita tersebut.
Kasi Humas Polres Binjai Iptu Riswansyah membenarkan informasi kejadian itu. Dia menyebut peristiwa itu terjadi di Kompleks Brahrang Asri, Jalan Rasberry, Kecamatan Binjai Barat, Selasa (4/7) sore.
"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB. Korbannya Cynthia," kata Iptu Riswansyah, saat dikonfirmasi.
Riswansyah mengatakan kejadian itu berawal saat korban baru saja tiba di rumahnya. Tiba-tiba, dari belakang datang seorang laki-laki mengikutinya.
"Tiba-tiba datang dari belakang korban, masuk orang tidak dikenal dan langsung mengancam akan membunuh korban apabila berteriak," jelasnya.
Kerugian Korban Capai Rp 25 Juta. Baca Halaman Berikutnya...
Saat itu, pelaku langsung meminta sejumlah uang kepada korban. Namun, korban beralasan tidak memilik uang tunai. Alhasil, pelaku memaksa korban untuk mentransfer uang Rp 5 juta kepadanya.
"Korban mentransfer uang tersebut karena korban merasa terancam," ujar Riswansyah.
Setelah uang tersebut ditransfer, pelaku merampas handphone iPhone milik korban. Lalu, pelaku pergi meninggalkan korban dan mengunci pintu rumah korban dari luar.
"Usai uang ditransfer, pelaku merampas Hp yang dipegang korban. Lalu, pelaku pergi lewat pintu depan dan mengunci pintu rumah korban dari luar," jelasnya.
Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian hingga Rp 25 juta. Atas peristiwa itu, korban membuat laporan ke Polres Binjai.
Riswansyah mengatakan saat ini pihaknya tengah menyelidiki peristiwa itu. Termasuk menyelidiki pelaku tersebut.
"Pelaku dalam penyelidikan," pungkasnya.
