.webp)
Kapolsek Muara Batang Gadis, Iptu Akmaluddin, dicopot dari jabatannya buntut dugaan melepas bandar narkoba berinisial R. Karena bandar ini dilepas Markas Komando (Mako) Polsek itu dibakar warga.
"Kapolseknya saat ini sedang dievaluasi dan dinonaktifkan," kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Ferry Walintukan, Senin (22/12/2025).
Ferry mengatakan bahwa saat ini Kapolsek Muara Batang Gadis tengah menjalani pemeriksaan oleh Propam terkait dugaan kelalaian anggota yang diduga melepaskan bandar narkoba tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini sedang diperiksa di Propam," ujar Ferry.
Jabatan Kapolsek Muara Batang Gadis untuk sementara dijabat oleh pelaksana tugas (Plt) yakni Ipda Samsuri. Dia sebelumnya menjabat sebagai Kepala SPKT Polres Mandailing Natal.
"Penggantinya adalah Plt Ipda Samsuri, sebelumnya Kepala SPKT Polres Mandailing Natal," ucapnya.
Sejumlah anggota Polsek juga diperiksa terkait bandar berinisial R yang keluar dari penjara. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan pemeriksaan dilakukan untuk memastikan dugaan terduga bandar narkoba berinisial R dilepaskan atau melarikan diri.
"Kita juga melakukan pemeriksaan, apakah betul itu (terduga bandar narkoba inisial R) dilepaskan atau melarikan diri," ungkap Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan Sabtu (20/12).
Ferry menegaskan, jika terbukti R melarikan diri atau sengaja dilepaskan, anggota Polsek Muara Batang Gadis tetap akan diproses.
"Kita akan proses jika itu kelalaian anggota atau kesengajaan tetap kita proses dengan prosedur yang berlaku,"tegasnya.
(afb/afb)
