.webp)
Heboh sebuah balon udara raksasa jatuh dan menimpa rumah warga di Desa Tahunah Baru, Kecamatan Tegalombo Pacitan. Balon udara tersebut juga meledak hingga menyebabkan empat orang terluka.
Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho mengatakan, balon meledak saat menyentuh tanah usai menimpa rumah milik Katiyah (74) dan Sarmin.
"Pada saat balon udara diturunkan, kardus (yang tertaut ke rangka balon) jatuh ke tanah dan langsung meledak," kata Agung dilansir detikJatim, Rabu (1/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian itu terjadi Rabu pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Pemilik rumah awalnya mengaku mendengar benda jatuh di atap rumah mereka. Keduanya kemudian meminta tolong pada anggota keluarga lain, yakni Marmin (52) dan Ivan Al Mutaqin (14) untuk menarik kardus yang terikat pada rangka balon.
"Pas ditarik, jatuh ke tanah dan meledak," tambah Agung.
Akibat ledakan itu, empat orang luka-luka. Marmin mengalami luka di sekujur tubuh bagian depan, muka, dua tangan, dan kedua paha. Sementara Ivan Al Mutaqin mengalami luka sekujur tubuh bagian depan, kedua tangan, serta paha dan langsung di larikan ke rumah sakit.
Sementara Katiyah mengalami luka lecet di betis dan dada kiri dan Sarmin mengalami luka lecet di betis kiri dan perut.
"Korban atas nama Marmin dan Ivan dibawa ke RSUD dr Harjono Ponorogo untuk perawatan," terang kapolres.
Mendapat informasi tersebut, polisi langsung turun dan melakukan olah TKP. Sejumlah barang bukti diamankan yakni buah balon udara yang terbuat dari plastik dengan diameter rangka 1,2 meter, dua petasan diameter 2 cm dan panjang 10 cm serta serpihan kertas bekas petasan. Selain itu, polisi juga mengamankan serpihan cor semen, serpihan kardus, dan tali senar sepanjang 1 meter warna hijau.
"Untuk sementara kami lakukan penyelidikan. Beberapa saksi juga sudah kami mintai keterangan," tandas Agung.
(nkm/nkm)
