.webp)
Salat Duha adalah salat sunah yang dilaksanakan pada waktu matahari sedang naik seukuran satu tombak (7 hasta atau 2,5 meter) sampai tergelincirnya matahari ke arah barat. Rakaat salat dhuha terdiri dari 2,4,6, bahkan sampai 8 rakaat.
Di bulan Ramadan ini merupakan waktu yang tepat untuk memperbanyak melaksanakan ibadah salat sunah seperti salat Duha. Bagi detikers yang ingin mengetahui niat, tata cara, serta doa salat Duha 2 dan 4 rakaat, bisa simak artikel berikut, ya.
Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat
Dikutip dari NU Online, berikut niat sholat Dhuha 2 rakaat:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatad dhahâ rak'ataini lillâhi ta'âlâ.
Artinya: Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta'ala.
Niat Sholat Dhuha 4 Rakaat
Sementara untuk 4 rakaat membaca niat berikut:
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatadh Dhuhaa arba'aa roka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Aku niat sholat sunnah Dhuha empat rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah ta'ala."
Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat
Dilansir dari Muhammadiyah.or.id, pada dasarnya tata cara pelaksanaan salat Dhuha beserta bacaan salatnya sama seperti pelaksanaan salat wajib, Yang membedakannya hanya niat dan doa yang dilafazkan. Berikut tata cara sholat Dhuha 2 rakaat:
1. Membaca niat sholat Dhuha 2 rakaat (sesuai dengan yang terlampir di atas).
2. Berniat di dalam hati.
3. Takbiratul ihram.
4. Membaca doa iftitah.
5. Membaca surah Al-Fatihah.
6. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an.
7. Rukuk dengan tumakninah.
8. Iktidal dengan tumakninah.
9. Sujud serta membaca bacaan sujud.
10. Duduk di antara dua sujud.
11. Sujud kedua.
12. Bangkit dari sujud untuk melaksanakan rakat kedua.
13. Membaca surah Al-Fatihah.
14. Membaca salah satu surah Al-Qur'an.
15. Rukuk dengan tumakninah.
16. Iktidal dengan tumakninah.
17. Sujud.
18. Duduk di antara dua sujud.
19. Sujud kedua.
20. Duduk tasyahud akhir.
21. Salam.
22. Membaca doa setelah salat Dhuha.
Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat
Adapun tata cara sholat Dhuha 4 rakaat adalah sebagai berikut:
1. Membaca niat sholat Dhuha 4 rakaat.
2. Membaca niat dalam hati.
3. Membaca doa iftitah.
4. Membaca surah Al-Fatihah.
5. Membaca salah satu surat dalam Al-Qur'an seperti surat Ad-Dhuha.
6. Rukuk dengan tumakninah.
7. Iktidal dengan tumakninah.
8. Sujud pertama.
9. Duduk di antara dua sujud.
10. Sujud kedua.
11. Tata cara rakaat kedua sama seperti poin 1 hingga 10.
12. Membaca salah satu surat pendek dalam Al-Qur'an seperti surat Asy Syams.
13. Tasyahud akhir.
14. Salam untuk mengakhiri salat Dhuha 2 rakaat pertama.
15. Bangkit kembali untuk mendirikan salat Dhuha 2 rakaat lagi dan gerakannya sama seperti poin 1 hingga 10.
Doa Setelah Sholat Dhuha
Dilansir dari NU Online, setelah sholat Dhuha kita dianjurkan untuk membaca doa berikut:
اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya: Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rezekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang salih.
Kemudian dilanjutkan dengan doa berikut:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Rabbighfir lî, warhamnî, wa tub 'alayya, innaka antat tawwâbur rahîm.
Artinya: Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah aku. Terimalah tobatku. Sungguh, Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang. (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I'ânatut Thâlibîn, juz I, halaman: 255).
Doa di atas dibaca sebanyak 40 atau 100 kali.
Keutamaan Sholat Dhuha
Dikutip dari buku " Fikih Salat Sunah" karya Ali Musthafa Siregar dan Dr. Nurhadi, salat Duha memiliki beberapa hikmah dan keutamaan antara lain sebagai berikut:
- Dosanya akan diampuni oleh Allah SWT. Hal ini sesuai dengan yang tertera pada hadis di bawah:
مَنْ حَافَظَ عَلَى شُفْعَةٍ الضُّحَى غُفِرَلَهُ ذُنُوْبَهُ وَ اِنْ كَانَتْ مِثْلُ زَبَدِ الْبَخْرِ
Artinya: "Barangsiapa yang menjaga salat dhuha, maka dosa dosanya akan diampuni walau sebanyak buih di lautan." (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
- Tidak dianggap sebagai orang yang lalai dalam mencari Rahmat Allah SWT. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis berikut:
من صلى الضحى ركعتين لم يكتب من الغافلين
Artinya, "Orang yang mengerjakan shalat dhuha tidak termasuk orang lalai," (HR Al-Baihaqi dan An-Nasa'i).
- Salat Dhuha dianggap sebagai sedekah. Sesuai dengan yang tertera dalam hadis berikut:
يصبح على كل سلامي من أحدكم صدقة، وأمر بالمعروف صدقة، ونهي عن المنكر صدقة، ويجزئ عن ذلك ركعتان يركعهما من الضحي
Artinya: "Setiap pagi, ruas anggota tubuh kalian harus dikeluarkan sedekahnya, amar ma'ruf adalah sedekah, nahi munkar adalah sedekah, dan cukuplah dari semua itu dengan dua rakaat sholat dhuha." (HR Muslim).
Demikianlah niat, tata cara, doa, dan penjelasan mengenai hikmah dan keutamaan salat Dhuha. Semoga di bulan yang penuh berkah ini salat Dhuha menjadi ibadah rutin ya, detikers!
Artikel ini ditulis Salamah Harahap, mahasiswi magang merdeka di detikcom.
(afb/afb)
