.webp)
KPU telah menunjuk 11 panelis untuk debat ketiga capres. Dua dari 11 panelis yang ada berasal dari Universitas Pertahanan (Unhan) yang berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan.
Cawapres nomor urut 1 Abul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Cawapres nomor urut 3 Mahfud Md punya respons berbeda soal 2 panelis dari Unhan. Cak Imin melayangkan protes, sedangkan Mahfud tak mempersoalkan itu.
"Ya terus terang saya protes, karena itu mengganggu objektivitas, karena apapun Unhan di bawah Pak Prabowo, Menhan," ujarnya dilansir detikNews Kamis (4/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Umum PKB itu masih berharap agar dua panelis yang berasal dari Unhan dapat diganti.
"Karena itu saya protes syukur-syukur bisa diganti," katanya.
Sementara itu Mahfud Md mengaku tak masalah dengan panelis dari Unhan tersebut. "Tidak apa-apa," kata Mahfud Md secara terpisah.
Mahfud menyebut panelis debat dapat berasal dari mana saja. Dia pun tak mempermasalahkan dua panelis debat ketiga Pilpres berasal dari Unhan.
"Dari mana aja lah," ujarnya.
Untuk diketahui KPU RI telah mengumumkan nama panelis debat ketiga Pilpres 2024. Terdapat 11 orang yang telah menyatakan bersedia menjadi panelis debat.
Debat ketiga akan digelar pada Minggu (7/1) pukul 19.00 WIB. Tema debat ketiga ialah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik dan politik luar negeri.
Berikut daftar 11 nama panelis debat ketiga:
1. Prof. Angel Damayanti, Ph.D (Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia)
2. Curie Maharani Savitri, Ph.D (Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus)
3. Prof. Evi Fitriani, Ph.D, (Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia)
4. Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D (Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani)
5. I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D (Ahil Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada)
6. Dr. lan Montratama (Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina)
7. Irine Hiraswari Gayatri, Ph.D (Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional)
8. Dr. Kusnanto Anggoro (Pakar Keamanan Universitas Pertahanan)
9. Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio (KSAL 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan)
10. Philips J. Vermonte, Ph.D (Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS)
11. Prof. Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, S.I.P. S.SI., M.T, M.SI. (Han) (Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaran)
(astj/astj)
