.webp)
Mantan Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Sumut. Gerindra Sumut menyebut hal itu tidak menjadi masalah bagi mereka.
"Kalau Pak Edy ya kita juga tidak terkejut, karena dalam catatan kita beberapa waktu lalu beliau juga sempat datang ke acara yang dihadiri Anies di Deli Serdang," kata Sekretaris Gerindra Sumut Sugiat Santoso, Minggu (26/11/2023).
Sugiat mengaku tidak khawatir dengan bergabungnya Edy Rahmayadi ke tim pemenangan AMIN di Sumut. Dia menyebut, dari hasil survei menunjukkan Prabowo yang unggul di wilayah Sumut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kan Pak Prabowo sudah unggul di Sumut, kita di tim pemenangan tinggal menjaga suara dan terus meningkatkannya agar target menang satu putaran dapat tercapai," sebutnya.
"Jadi tidak masalah jika Pak Edy ke sana. Kita sudah fokus memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran," sambungnya.
Sugiat kemudian mengungkit soal kemenangan Edy Rahmayadi di Pilgubsu 2018. Dia mengatakan, Edy Rahmayadi menang karena dukungan sejumlah partai yang kini mengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
"Kalau boleh kita kaji lagi, kemenangan Pak Edy sebagai Gubsu kan karena di situ ada Gerindra, Golkar, PAN yang kini merupakan pendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran. Mesin-mesin partai saat itu bergerak maksimal sehingga beliau dapat menjadi gubernur," jelasnya.
Seperti diketahui, Edy Rahmayadi sudah diumumkan menjadi Ketua TKD AMIN di Sumut. Usai ditunjuk menjadi Ketua TKD di Sumut, Edy berkomitmen akan memenangkan AMIN.
"Kita menangkan dan AMIN-kan Sumatera Utara," tulis Edy di akun Instagram miliknya, Kamis (23/11/2023).
(afb/afb)
