.webp)
Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto optimis seluruh aset milik pemerintah daerah (Pemda) baik provinsi maupun kabupaten/kota akan bersertifikat dalam waktu dekat. Keyakinan itu karena pihaknya sudah mengidentifikasi permasalahan di lapangan.
"Masih banyak (aset milik pemda di Sumut) yang belum diselesaikan, namun demikian hasil yang sekarang sangat-sangat luar biasa ini, saya yakin permasalahan di lapangan akan selesai karena permasalahan di lapangan sudah teridentifikasi," kata Hadi Tjahjanto usai memberikan sertifikat aset milik pemda di Kantor Gubsu (20/7/2023).
Mantan Panglima TNI ini menyebutkan tanah aset pemda tersebut sudah dilakukan pengukuran. Tinggal menunggu pihak pemda menyerahkan berkas ke BPN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang pertama adalah, sesungguhnya bidang-bidang tanah milik pemda, baik provinsi, kabupaten/kota itu semua sudah terukur, hanya tinggal pemerintah kabupaten/kota itu menyerahkan berkasnya," sebutnya.
Selain itu, pemda disebut tinggal menunjukkan lokasi dan batas aset milik mereka. Sebab, ada beberapa aset yang tanahnya berbatasan langsung dengan kawasan hutan.
"Yang kedua, kita minta pemerintah kabupaten/kota menunjukkan lokasi dan batas tanahnya, karena ada sebagian tanah itu yang masuk di kawasan hutan," ucapnya.
Sehingga dengan telah teridentifikasinya permasalahan di lapangan, Hadi optimis jika dalam waktu dekat aset pemda itu akan bersertifikat. Jumlah aset milik pemda seluruh Sumut itu berjumlah ribuan.
"Namun dengan identifikasi yang kita dapatkan di lapangan maka dalam waktu dekat kita akan segera menyelesaikan aset-aset milik pemerintah daerah, baik provinsi kabupaten/kota yang jumlahnya itu ribuan," tutupnya.
Untuk diketahui, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto membagikan 1.117 sertifikat aset milik Pemprov Sumut. Jumlah tersebut termasuk dengan aset milik pemkab dan pemkot di Sumut.
(afb/afb)
