.webp)
PSM Makassar akan melakoni laga tandang melawan PSIS Semarang di pekan ke-33 Liga 1 2022/2023. Laga tersebut dianggap menjadi momentum bagi pelatih Bernardo Tavares untuk memainkan lapis kedua menghadapi Laskar Mahesa Jenar usai PSM mengunci gelar juara Liga 1.
Duel antara PSIS Semarang melawan PSM Makassar akan berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (6/4/2023). Kick-off dimulai pukul 21.30 Wita.
"Menurut saya sih harus berani memberikan kesempatan kepada pemain yang selama ini tidak mendapat kesempatan menit bermain. Bahan evaluasi juga buat pelatih kepada pemain itu masih layak di PSM atau gimana ataukah masuk dia di game plan pelatih untuk tahun depan," kata mantan asisten pelatih PSM Imran Amirullah kepada detikSulsel, Senin (3/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, terdapat sejumlah pemain PSM yang belum mendapat menit bermain alias masih dicadangkan. Mereka yakni Rafli Asrul, Edgard Amping, Ardiansyah, Harlan Suardi, Ahmad Rusadi, Samuel Simanjuntak, Dhanu Syahputra hingga Ibnul Mubarak.
Tak hanya itu, beberapa pemain juga jarang dimainkan pelatih Bernardo Tavares. Seperti halnya Gunansar Mandowen yang baru bermain 2 kali , Dallen Doke 6 kali, Bryan Cesar 8 kali , serta Donald Bissa yang tampil 10 kali.
Imran mengutarakan, penting bagi pelatih Bernardo Tavares melakukan rotasi di beberapa lini. Hal ini untuk memberikan jam terbang bagi pemain lain yang belum pernah merasakan atmosfer kompetisi Liga 1.
"Menurut saya harus ada rotasi, memberikan kesempatan yang selama ini tidak pernah diberi waktu bermain. Kesempatan mereka untuk bisa tampil," ungkapnya.
Direktur Teknik Academy STC Salatiga ini menjelaskan, kesempatan ini bisa dimanfaatkan pelatih asal Portugal tersebut untuk mengetahui apakah pemain tersebut masih masuk dalam skema yang diinginkannya untuk musim selanjutnya.
"Kalau kita berikan kesempatan kan pelatih (Bernardo Tavares) bisa mengambil kesimpulan, apakah masih butuh dengan pemain ini atau gimana. Atau pemain ini masuk dalam skema yang akan dia buat ke depan," tegas Imran.
Walau begitu, Imran meyakini Bernardo Tavares telah menyiapkan strategi yang berbeda menyambut dua laga sisa PSM. Walau dirinya tidak menyangkal Bernardo tetap akan mempertahankan beberapa pemain inti untuk dimainkan di laga tersebut.
"Saya pikir pelatih sudah tahu siapa yang layak untuk dimasukkan, siapa yang mungkin line up, atau mungkin pengganti. Karena tidak serta merta juga saya yakin pelatih tidak akan mengganti semua gitu loh paling beberapa persen," ucap Imran.
Apalagi laga yang akan dilakoni PSM masih dianggap sebagai laga bergengsi. Hal ini mengingat skuad Juku Eja masih akan menjamu Borneo FC di kandang pada laga penutup Liga 1.
"Apalagi tampil di home, kita pasti punya keinginan untuk menang jangan sampi kalah kan. Lebih bagus lagi kalau diberi kesempatan bermain di luar home," imbuhnya.
Kendati demikian, Imran tetap berpesan agar para pemain nantinya diberi menit bermain tidak mendapat beban berlebih. Sehingga ketika tampil, bisa bermain lepas dan mengeluarkan performa terbaiknya.
"Pemain yang betul-betul ketika diberi kesempatan mereka jangan dibebani lagi, sehingga bisa tampil lepas dan memperlihatkan dia punya skill dan mental menghadapi pertandingan itu," pungkasnya.
(afs/sar)
