.webp)
Makassar International Eight Festival & Forum atau F8 Makassar 2024 akan resmi dibuka hari ini di MNEK Anjungan Pantai Losari Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Acara ini dimulai dengan penampilan arobatic show hingga jetski.
Pantauan detikSulsel di Zona 1 F8 Makassar, Rabu (24/7/2024) sekitar pukul 17.00 Wita, atraksi aerobatik Sukhoi dari TNI AU nampak menghiasi udara kawasan Losari. Dua unit Sukhoi tersebut berangkat dari Landasan Udara Sultan Hasanuddin.
Aerobatik show ini berlangsung sekitar 10 menit dengan menampilkan sejumlah formasi atraksi. Pandangan seluruh pengunjung F8 langsung tertuju pada atraksi Sukhoi di udara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain aerobatik show, pembukaan F8 ini juga menampilkan atraksi jetsky dan flyboard. Sejumlah atraksi ini sudah menjadi agenda rutin dalam pembukaan F8 Makassar.
Adapun opening ceremoni akan dilaksanakan pada malam hari nanti sekitar pukul 20.30 Wita. Kegiatan ini akan dihadiri oleh jajaran petinggi pemerintahan, di antaranya Wali Kota Makassar, Gubernur Sulawesi Selatan, dan Menteri Pariwisata.
Diketahui, F8 merupakan event pariwisata tahunan Kota Makassar. Kegiatan ini menggabungkan delapan festival kesenian dalam satu waktu, yang terdiri dari festival food, fashion, fusion Music, film, fine art, fiction writers, folks, dan flora fauna.
Di tahun ini, Pemerintah Kota Makassar mengusung tema "The Unity" dalam penyelenggaraan F8. Tema tersebut merupakan kelanjutan dari tema sebelumnya yakni "The Next Gen Treasure".
Melalui tema tersebut, Festival F8 Makassar 2024 akan lebih menekankan keragaman budaya Nusantara yang disatukan melalui proses kontemporer seni yang orisinal. Seperti keunikan suku Betawi sebagai bagian dari masyarakat Makassar yang berbaur dengan tradisi Bugis Makassar, tradisi Suku Batak yang memiliki kemiripan kultur dengan suku Toraja, semua akan diangkat sebagai bagian dari penyatuan Nusantara dan dunia pada Festival F8 Makassar.
Selain menampilkan budaya Nusantara, festival ini juga akan menampilkan beragam kebudayaan asing dari negara-negara yang terlibat, seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, India, dan lainnya. Negara-negara tersebut akan mengisi tenant dan memperkenalkan kebudayaannya masing-masing.
(alk/asm)
