Sebanyak 61 mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes (Poltekkes Kemenkes) Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dilarang mengikuti ujian akhir semester (UAS) karena menunggak uang sewa asrama. Terkait itu, Komisi IV DPRD Sulut bakal memanggil pihak kampus untuk menjelaskan hal tersebut.
"Pertama saya akan menyampaikan ini untuk dipanggil direktur Poltekkes," kata anggota Komisi IV Bidang Pendidikan DPRD Sulut Careig Runtu saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (2/6/2023).
Careig menilai uang sewa asrama dan proses akademik adalah sesuatu yang berbeda. Makanya, dia meminta ada kebijakan pihak kampus untuk memberikan keringanan kepada para mahasiswa yang masih menunggak pembayaran sewa asrama.
"Saya meminta secara tegas agar supaya Poltekkes ini bisa mengambil sikap, harus bisa membedakan itu uang asrama," ujar Wakil Ketua DPD Golkar Sulut itu.
Menurutnya, persoalan ini semestinya bisa diberikan kebijakan. Sebab ujian akhir semester merupakan hal yang cukup penting untuk diikuti bagi para mahasiswa.
"Harusnya ada pembicaraan, atau bisa dikomunikasikan supaya ada keringanan. Karena ketika mereka mengikuti UAS, itu terkait dengan masa depan mereka," katanya.
Senada dengan Carieg, Anggota Komisi IV DPRD Sulut Yusran Lahabsyi mengaku prihatin dengan kebijakan Poltekkes Manado yang tidak mengizinkan mahasiswa ikut UAS karena uang sewa asrama belum lunas. Dia mengatakan masih banyak orang yang kondisi ekonominya belum pulih pascapandemi COVID-19.
"Saya ikut prihatin, karena mau ujian terkendala keuangan karena tidak bayar uang asrama. Kampus pemerintah tentu harapannya adalah pelayanan, jika terjadi kasus seperti ini, saya menyarankan untuk bisa diikutsertakan dalam UAS dan wajib dapat toleransi," ucapnya.
Dia juga mengaku akan menindaklanjuti masalah tersebut dengan meminta penjelasan dari para mahasiswa terlebih dahulu. Selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan memanggil pihak kampus.
"Saya akan menindaklanjuti informasi, dan akan lebih baik juga anak (mahasiswa) menindaklanjuti untuk menyampaikan secara resmi ke DPRD. Kalau mereka datang akan kami temui, dan pelajari lebih detail," ungkap dia.
"Yang pasti anak-anak perguruan tinggi negeri harus diberikan kemudahan kalau kesulitan biaya asrama," pungkasnya.
Terkait hal tersebut, detikcom sudah mengkonfirmasi Ketua Program Studi (Prodi) D3 Keperawatan Poltekkes Kemenkes Manado Maria Terok. Namun Maria belum ingin memberi komentar dengan alasan libur.
"Silakan ke kantor sesuai jam kerja. Saya tidak melayani urusan kantor di luar jam kerja," singkatnya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
(asm/nvl)