.webp)
Longsor terjadi di Jalan Poros Bone-Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Material longsor yang menutupi bahu jalan membuat arus lalu lintas (lalin) mengalami kemacetan selama 7 jam.
"Tadi malam saya lewat di Kappang terjadi longsor dan pohon tumbang. Pas saya lewat terjadi itu longsor, hampir ka' kena," kata sopir Bone Makassar, Bur kepada detikSulsel Sabtu (24/12/2022).
Longsor itu terjadi di Dusun Kappang, Desa Labuaja, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros pada Sabtu (24/12) sekitar pukul 00.40 Wita dini hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bur mengatakan, semua material longsor menutupi semua ruas jalan. Pohon tumbang juga membentang di jalan tersebut.
"Tapi infonya teman barusan, sudah dilakukan evakuasi. Kendaraan sudah bisa lewat," sebutnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Maros AKP Supriyanto menuturkan, di Kappang memang ada tanah longsor. Namun sudah dilakukan evakuasi.
"Semalam pohon tumbang sampai subuh, dan langsung dievakuasi, dan tadi pagi longsor. Kemacetan terjadi sejak pagi, dan kendaraan lancar sekitar pukul 13.00 Wita, hampir 7 jam itu macet," ucapnya.
Supriyanto menyampaikan, jalur di Kappang memang sempit, ditambah ada longsor jadi pergerakan kendaraan sedikit melambat. Pihaknya juga baru mengkoordinasikan hal ini dengan Dinas PUPR Maros untuk mengerahkan alat berat.
"Untuk membersihkan material secara keseluruhan butuh alat berat, sebentar baru koordinasi Dinas PU soal itu. Untuk kendaraan sudah bisa dilewati," sebutnya.
Supriyanto menambahkan, selain terjadi longsor wilayah maros juga terjadi genangan di jalan Ahmad Yani. Anggota Sat Lantas Polres Maros saat ini fokus melakukan pengaturan lalu lintas.
"Terjadi perlambatan pergerakan mobil karena ada genangan di jalan poros. Bukan ji macet, karena roda bergerak ji," jelasnya.
(sar/hmw)
