Elektabilitas Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) menembus 43,5% di survei politik terbaru yang dirilis Litbang Kompas. Kalangan DPC PDIP menilai itu wajar.
Survei kompas yang dirilis hari ini, menunjukkan elektabilitas Joko Widodo yang tembus hingga 43,5% meninggalkan tokoh lain. Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, mengapresiasi dan bersyukur dengan hasil survei itu.
Banyak caleg PDIP memasang foto Jokowi di balihonya untuk mendongkrak popularitas caleg. Sang Gubernur DKI pun tak masalah para caleg PDIP memasang fotonya.
Elektabilitas Joko Widodo terus meroket menjelang Pemilu 2014. Kini sang Gubernur DKI mulai berfilosofi soal aliran air yang semakin deras. Apakah ini pesan tersirat Jokowi ke Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri?
Elektabilitas Gubernur DKI Jokowi menembus 43,5% di survei politik terbaru Kompas. Kalangan DPD PDIP pun tak lagi sungkan mendorong pencapresan Jokowi ketimbang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo semakin meroket. Di survei politik terkini, elektabilitas Jokowi menembus angka 43,5% jauh meninggalkan capres Gerindra Prabowo Subianto yang justru elektabilitasnya turun sampai 11,1%.
Sikap Jokowi terhadap baliho dulu dan sekarang ternyata berbeda. Waktu menemukan baliho sosialisasi kepedulian lingkungan dengan foto dirinya, Jokowi minta diturunkan. Kini Jokowi mengizinkan para caleg dari PDIP memasang alat peraga kampanye bergambar wajahnya.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pernah memerintahkan jajarannya untuk menurunkan baliho yang memasang wajahnya di Kelurahan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur beberapa waktu lalu. Namun kini pria yang akrab disapa Jokowi itu justru memperbolehkan wajahnya digunakan para caleg dalam baliho.
Gubernur DKI Jakarta Jokowi belakangan sering tampil dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam beberapa momentum. Isu dirinya bakal berduet dengan Mega dalam Pilpres 2014 pun mencuat. Bagaimana sebenarnya perasaan Jokowi?