PBNU meminta agar kaum muslimin Indonesia tidak menolak kedatangan Presiden AS Barack Obama. Penolakan ini bertentangan dengan etika Islam juga etika diplomasi internasional.

Satgas Pemberantasan Mafia Hukum menuding ada keterlibatan mafia hukum di balik kasus Susandi Sukatma alias Aan. Satgas mengarahkan telunjuk ke pihak tertentu yang terlibat dalam kasus Aan.

Satgas Pemberantasan Mafia Hukum terus memonitor persidangan kasus Susandi Sukatma alias Aan. Tindakan itu dilakukan untuk mencegah penyimpangan yang sangat mungkin terjadi.

MA menduduki peringkat pertama sebagai lembaga yang paling banyak diadukan masyarakat ke Satgas Pemberantasan Mafia Hukum terkait praktek mafia hukum. Hingga saat ini, Satgas menerima pengaduan sebanyak 128 kasus.

Menjelang Muktamar Nadhlatul Ulama (NU) pada 22 Maret mendatang, para kandidat terus meyakinkan kaum nahdliyin bahwa merekalah yang layak untuk menjadi ketua umum.

Kunjungan Obama ke Indonesia sebaiknya dimanfaatkan secara maksimal. Presiden SBY harus mampu meyakinkan Obama agar mau menjadi pemberi informasi tentang demokrasi dan pluralisme Indonesia di mata dunia.

Fatwa haram merokok yang dikeluarkan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah mendapatkan penyesalan dari sejumlah pihak. Salah satunya PT Gudang Garam,Tbk (GG) sebagai salah satu perusahaan rokok besar di Indonesia.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menghargai keberhasilan aparat kepolisian dalam menangani teroris bersenjata. Namun, bangkitnya aliansi teroris membuktikan penanganan tidak cukup dengan pendekatan keamanan yang melahirkan kekerasan.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama meluncurkan NUMO (Nahdlatul Ulama Mobile Observatory) untuk memperkenalkan lebih jauh mengenai dunia astronomi kepada para santri. NUMO ini nantinya akan bergerak dari satu pasantren ke pasantren lain sebagai media pendidikan.

Adanya ketidakpuasan politik dan keterpurukan sosial, pemerintahan yang buruk atau lemah, serta berkembangnya ideologi yang memicu terorisme menjadi pendukung tumbuh dan berkembangnya gerakan teror.