Partai Demokrat (PD) meyakini Presiden SBY akan ambil bagian dalam upaya menyelamatkan KPK. PD menegaskan selama ini Presiden SBY selalu berkomitmen dalam pemberantasan korupsi.

Urusan ranjang ternyata penyanyi dangdut Inul Daratista punya cerita lucu. Bukan maksud menceritakan hal intim ke publik, namun ada kisah menggelitik dari pelantun 'Buaya Buntung' itu.

Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU Jerman mendesak Presiden SBY melakukan perombakan besar-besaran di dalam tubuh Polri. "Menuntut Kapolri Jenderal Timur Pradopo mundur dari jabatannya karena baik diketahui atau tidak, melakukan pembiaran atas intervensi Polri terhadap tugas-tugas KPK," dorongnya.

Massa pendukung KPK memadati Bundaran HI. Usman Hamid, salah seorang aktivis yang mengikuti aksi itu, menyatakan jika kasus cicak-buaya terulang lagi maka KPK akan mendapatkan dukungan banyak orang.

Elemen masyarakat yang menamakan diri Cinta Indonesia Cinta KPK alias CiCaK menagih komitmen Presiden SBY dalam upaya pemberantasan korupsi. SBY harus memerintahkan Polri untuk tidak melakukan pembangkangan hukum dengan menyerahkan penanganan kasus simulator kepada KPK.

Presiden harus segera turun tangan untuk menyelamatkan institusi Kepolisian dari tindakan pimpinan Polri terkait permasalahannya dengan KPK. Karena polemik Polri dengan KPK akan yang menggerus kepercayaan publik (public trust).

Presiden SBY harus turun tangan untuk menggunakan otoritasnya kepada Polri agar menghentikan cara-cara intimidasi dan intervensi terhadap KPK. Jika SBY tidak turun, maka konflik keduanya akan semakin meluas.

Kedatangan polisi dari Mapolda Bengkulu ke KPK membuat ingatan kita kembali saat lembaga antikorupsi itu diserang kasus Bibit-Chandra. Saat itu muncul anggapan adanya kasus Cicak Vs Buaya. Bicara soal kasus itu, pihak Istana memastikan kejadian seperti itu tidak akan kembali terulang.

Banyak mitos yang beredar seputar Rumah Tahanan Guntur milik TNI di Jakarta Selatan yang akan ditempati tahanan KPK. Cerita seram tentang kolam berisi siluman buaya hingga hantu cantik berbaju putih kerap diperbincangkan warga sekitar.

Saya mendengar jika hewan bertaring, reptil, burung pemakan daging dan hewan pengerat juga haram. Sedangkan hewan yang halal hanya hewan air, unggas, dan hewan herbivora. Apa memang benar itu adanya atau saya mendapat Informasi yang salah? (Rinto Fridayanto)