Setelah serangkaian drama "penyepelean" terhadap virus, berbagai ujaran tendesius, hingga Indonesia "pecah telur" di 100 ribu kasus, apa yang kita pelajari?
Kematian seorang gadis di Probolinggo jadi perbincangan karena hidup lagi saat jenazahnya hendak dimandikan. Fenomena hidup lagi rupanya bukan hal yang asing.
Seorang perempuan pimpinan kelompok antiaborsi dituduh sebagai pengunggah identitas korban. Dia memimpin demo untuk mencegah proses aborsi di rumah sakit.