Pengamat Hukum, I Wayan Titib mendatangi Polda Jatim. Wayan bermaksud menanyakan kelanjutan kasus gratifikasi Rp 720 juta dengan tersangka mantan Walikota Bambang DH.

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur diam-diam menyidik dugaan penyelewengan dana hibah Pemkot Surabaya yang diberikan ke 9 satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Dana itu dicairkan oleh anggota DPRD.

Usai menangkap otak penggelapan surat jaminan kredit di BNI Kediri sebesar Rp 1,8 miliar, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim kembali menangkap satu orang lagi tersangka.

Terpidana kasus korupsi pengdaan genset Kabupaten Nabire senilai Rp 21 miliar ditangkap. Tim Kejaksaan Tinggi Nabire menangkap terpidana di rumahnya, Perumahan IKIP Gunung Anyar.

Fathorrasjid terus bernyanyi tentang korupsi besar di Jawa Timur. Fathorrasjid yakin tidak ada korupsi yang dilakukan sendirian. Korupsi pasti dilakukan berjamaah. Khususnya terkait korupsi P2SEM (Program Penanganan Sosial Ekonomi Masyarakat).

Ke-8 tersangka dugaan suap Rp 2,08 miliar yang juga diduga melibatkan 6 anggota DPRD Seruyan, Kalteng, kini ditahan di Mapolda Kalteng di Palangkaraya. Kasus tersebut kini resmi ditangani penyidik Ditreskrim Polda Kalteng.

Kasus penjualan bayi yang dilakukan oleh Bidan Tiur (50) yang sempat menggemparkan Kota Bandung akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Bandung.

Gubernur Jawa Timur memeriahkan malam pergantian tahun baru dengan pesta kembang api. Pemprov Jatim menghabiskan lebih dari Rp 200 Juta untuk kembang api seberat 700 Kg.

Masih saja ada jaksa nakal di Jawa Timur yang dipecat di tahun 2013 ini. 2 Jaksa dipecat karena kasus penyalahgunaan narkoba dan wewenang.

Sepanjang 2013, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur hanya menyelesaikan 79 perkara kasus korupsi. Padahal dalam setahun sebanyak 141 perkara dilakukan penyelidikan.