Seorang perempuan bernama Rahmawati menangis di Posko kecelakaan KRL-tangki Pertamina di Graha Bintaro, Bintaro, Tangerang Selatan. Perempuan berusia 48 tahun itu menangisi baju pengantin senilai Rp 5 juta.

Evakuasi korban tabrakan KRL dan truk BBM di Bintaro sudah selesai. Petuas Pertamina sedang berupaya memindahkan muatan premium dari tangki yang terbakar ke truk tangki yang baru.

Jasa Raharja siap menanggung biaya pengobatan atau memberi santunan kepada korban luka maupun meninggal dunia di insiden kecelakaan KRL di Bintaro.

Evakuasi korban tabrakan KRL dan truk BBM di Bintaro sudah selesai. Petuas Pertamina sedang berupaya memindahkan muatan premium dari tangki yang terbakar ke truk tangki yang baru.

Penumpang KRL yang mengalami kecelakaan di perlintasan Bintaro akan memperoleh santunan dari pihak PT Jasa Raharja dan PT Jasa Raharja Putera. Ahli waris dari korban meninggal akan menerima santunan senilai Rp 65 juta.

Data soal jumlah korban tewas akibat kecelakaan KRL commuter line vs truk tangki BBM di Bintaro, Jakarta Selatan, sempat berbeda. Muncul kabar 7 orang tewas, namun kini setelah dicek fisik, ada lima orang.

Natali tidak menyangka niatnya berangkat kuliah berujung dengan terbaring di RS Fatmawati. Kondisi penumpang KRL itu sungguh memprihatinkan. Mahasiswi yang telah bekerja itu menderita luka bakar di sekujur tubuhnya.

Truk tangki yang mengangkut BBM jenis premium milik Pertamina nekat menerobos pintu perlintasan kereta api di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan. Sopir truk mengabaikan klakson KRL jurusan Serpong-Tanah Abang yang hendak melintas hingga terjadilah bola api besar akibat tumbukan dua kendaraan besar itu.

Lima orang korban tabrakan KRL dan truk BBM di Bintaro dirawat di RS Pusat Pertamina. Salah satunya Slamet, korban kecelakaan yang tulang kaki kanannya geser.

Akibat kecelakaan KRL commuter line dan truk tangki muatan premium di perlintasan Pondok Betung, Bintaro, Jaksel, perjalanan kereta rute tersebut dihentikan sementara. Hal ini dilakukan untuk memudahkan proses evakuasi.