Beberapa pekan ini bila para komuter naik KRL dari Stasiun Pondok Cina (Pocin), akan mendapati perkampungan di belakang stasiun itu sudah rata dengan tanah. Lahan itu punya PT KAI dan akan digunakan sebagai perluasan lahan parkir.

Ratusan warga Kampung Pesing, Kedoya Utara, memanfaatkan pinggiran rel kereta sebagai tempat mengungsi akibat banjir yang melanda pekan lalu. Keberadaan pengungsi ini membuat kereta Commuter Jakarta-Tangerang hanya melintasi satu rel.

Petugas Kereta Api telah berhasil menarik KRL dengan nomor kereta 445 dari Citayam setelah mengalami gangguan teknis. Sementara penumpang kereta tersebut dialihkan ke rangkaian pengganti.

KRL dengan nomor kereta 445 dengan rute perjalanan Bogor-Jakarta mengalami gangguan di Stasiun Citayam, Depok. Diduga karena gangguan pada pengereman.

Depo KRL Bukit Duri masih terendam air 2 meter. Depo ini belum dapat difungsikan. Selain 6 perjalanan KRL pagi yang batal, operasional KRL lintas Jabodetabek normal.

PT KCJ telah menyiapkan dua KRL sepuluh gerbong untuk beroperasi di jurusan Bogor-Jakarta Kota. Namun dua KRL itu belum bisa beroperasi karena sertifikasi dari Kementerian Perhubungan tak kunjung keluar.

Banjir yang merendam wilayah Jakarta juga menggenangi rel KRL di Depo Bukit Duri. Alhasil 6 perjalanan KRL di Senin (13/1/2014) pagi ini batal. 

KRL yang telat datang membuat ratusan penumpang harus antre panjang di Stasiun Tanah Abang. Para penumpang ini harus berdesak-desakan di tangga stasiun tersebut.

Ranting pohon menimpa listrik aliran atas (LAA) di perlintasan KRL Kebayoran-Palmerah. Akibatnya terjadi keterlambatan perjalanan KRL di Stasiun Tanah Abang. Keterlambatan ini menyebabkan penumpang mengular.

Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dirancang terkoneksi dengan moda transportasi di DKI Jakarta. Diantaranya KRL Commuter Line Jabodetabek dan KRL Bandara Soekarno Hatta-Sudirman Baru.