Pemerintah melalui Perum Bulog siap menyerap beras 2,1 juta ton hasil panen raya petani di seluruh Indonesia. Panen raya ini berlangsung dari Januari sampai April.

Kinerja pertumbuhan emiten sektor perkebunan dan telekomunikasi tahun 2006 diperkirakan tetap moncer alias cemerlang.

Pemerintah dinilai lamban PPN produk primer yang sudah tertuang dalam paket kebijakan insentif Oktober 2005 dan berlaku sejak Januari lalu.

Siapa yang tak tergiur oleh cita rasa gado-gado Indonesia yang segar, kelezatan rojak Malaysia/Singapura, salad udang Vietnam dengan mie yang crispy atau salad ikan asap dengan mangga muda khas Kamboja? Hmm...yummy. Ingin tahu cara membuatnya? Intip saja di buku yang satu ini.

Kesulitan menemukan pengisi perut ketika malam tiba? Tak perlu bingung, singgah saja ke warung makan bubur ayam di daerah Cikini. Tak hanya sepiring bubur ayam hangat yang akan menyambut Anda namun juga live music yang menarik.

Keluarga lagi-lagi menjadi alasan seseorang buat melakukan kesalahan. Manan membuat tahu formalin dengan alasan ekonomi keluarga.

Isu makanan berformalin memberi dampak yang luar biasa bagi penjual tahu di Palembang. Omzet mereka turun hingga 40 persen.

Isu penggunaan bahan pengawet mayat formalin ternyata sangat dahsyat memukul UKM. Saking dahsyatnya, goncangan akibat krisis ekonomi pun kalah.

Para petani di Sumsel sedang kebingungan. Musim tanam tiba, eh pupuk malah langka. Ironisnya, di Sumsel terdapat pabrik pupuk besar, PT Pupuk Sriwijaya.

Ekspor masih menjadi motor penggerak pertumbuhan RI. Namun sayang, upaya menggenjot ekspor masih saja terganjal tingginya syarat yang dipatok negara maju.