DPC PDIP Surabaya melaporkan KAMMI dan demonstran lainnya ke Polwiltabes. Mereka dinilai telah menghina dan mencemarkan nama baik PDIP.

BEM Se-Jabotabek mendesak Komisi Pemilihan Umum tidak ingkar janji. KPU harus bisa menggelar pemilu serentak pada tanggal 5 April 2004.

Suasana tegang warnai aksi yang digelar mahasiswa di Surabaya. Pasalnya belasan orang yang sebagian memakai kaos PDIP mencoba membubarkan aksi tersebut.

Politisi PAN Alvin Lie menyatakan akan menggugat GNTPPB dan penanggung jawab tabloid Sosok karena merasa dicemarkan nama baiknya.

Sekitar 100 mahasiswa dari BEM UI menggelar "Aksi Sadarkan Bangsa". Mereka menawarkan tips memilih secara cerdas dalam Pemilu 2004.

Selain berorasi, Rachmawati juga bernyanyi di depan sekitar 2.000 simpatisan Partai Pelopor di Semarang.