Aksi forced sell diduga menjadi penyebab kejatuhan tajam IHSG pada perdagangan hari ini, terutama setelah koreksi berhari-hari pada sebagian besar saham-saham yang masuk dalam daftar marjin BEI.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya mengakhiri sesi pagi ini di teritori negatif setelah bergerak zig zag dan dalam naungan kelesuan bursa regional.

PT Astra Sedaya Finance (ASF), perusahaan terafiliasi grup Astra Internasional menargetkan pembiayaan mobil sebesar Rp 14 triliun di 2010. Perseroan berencana mencari pendanaan eksternal hingga Rp 3 triliun.

Pergerakan IHSG kembali digelayuti oleh sepinya bursa-bursa utama dunia. Saham-saham grup Bakrie akan menjadi penentu arah IHSG, setelah kemenangannya dalam divestasi saham Newmont.

Setelah berjuang keras melewati zona negatif, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya bisa naik tipis. Penguatan saham grup PT Astra International Tbk (ASII) menopang penguatan IHSG.

Rencana pemerintah untuk memproduksi mobil murah (low cost car) disambut baik oleh Toyota sebagai salah satu produsen mobil terbesar di tanah air. Mewujudkan sebuah mobil murah adalah salah satu dedikasi Toyota kepada negara.

IHSG melesat dalam transaksi yang cukup besar. Penguatan saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan grup Astra memberikan kontribusi besar bagi penguatan IHSG yang beriringan dengan bursa regional.

Sentimen negatif kembali datang dari melemahnya bursa-bursa utama dunia. IHSG pada perdagangan Jumat (13/11/2009) diprediksi akan bergerak melemah mengirimi pergerakan bursa-bursa regional.

IHSG pada perdagangan Selasa (10/11/2009) kembali mendapatkan amunisi untuk menguat, setelah G20 memutuskan untuk mempertahankan stimulus fiskalnya. Saham-saham unggulan akan kembali menguat.

IHSG akhirnya bisa berakhir di teritori positif. Penguatan saham-saham grup Astra mampu menopang penguatan IHSG hingga di akhir perdagangan.