detikNews
Baru Satu Calon Daftar Hakim Agung
Pendaftaran calon hakim agung mulai dibuka untuk umum. Di hari pertama pendaftaran, baru satu calon saja yang mendaftar.
Selasa, 18 Apr 2006 22:58 WIB
Filter
Urut berdasarkan
Tipe artikel
detikNews
KY Tunggu Surat MA
Komisi Yudisial menunggu kepastian dari Mahkamah Agung mengenai jumlah hakim agung yang dibutuhkan.
Rabu, 05 Apr 2006 18:09 WIB
detikNews
Hasil Pertemuan Politisi Senior di Rumah Try Dirahasiakan
Sejumlah politisi senior bertemu di rumah mantan Wapres Try Sutrisno. Hasil pertemuan tersebut dirahasiakan.
Jumat, 17 Mar 2006 01:31 WIB
detikNews
Hasil Pertemuan Politisi Senior di Rumah Try Dirahasiakan
Sejumlah politisi senior bertemu di kediaman mantan Wapres Try Sutrisno. Namun, hasil pertemuan dirahasiakan.
Jumat, 17 Mar 2006 01:23 WIB
detikNews
Hasil Pertemuan Politisi Senior di Rumah Try Dirahasiakan
Sejumlah politisi senior bertemu di kediaman mantan Wapres Try Sutrisno. Namun, hasil pertemuan dirahasiakan.
Jumat, 17 Mar 2006 00:12 WIB
detikNews
Dino Bantah Tak Beri Kesempatan Anggota DPR Tanya Condy
Dino Patti Djalal membantah pernyataan anggota DPR Yuddy Crisnandi yang menyebutnya telah bertindak diskriminatif dan tidak akomodatif.
Rabu, 15 Mar 2006 19:07 WIB
detikInet
UI Ragukan Doktor TI Pertama Indonesia
Akademisi UI menyampaikan keraguan atas predikat 'Doktor TI pertama' yang diluluskan Universitas Gunadarma. Soal gengsi?
Rabu, 25 Jan 2006 11:10 WIB
detikNews
RUU Intelijen Masuk Prolegnas 2006
RUU tentang Intelijen Negara bakal segera dibahas di DPR. RUU usul inisiatif DPR ini disetujui untuk masuk dalam daftar Prolegnas tahun 2006.
Rabu, 23 Nov 2005 18:17 WIB
detikNews
Pesan Menteri kepada Penulis 'Mari Kita Bersama (Menderita)'
Seorang pakar menulis artikel berjudul 'Mari Kita Bersama (Menderita). Tak lama tulisan itu nongol di media massa, sang penulis dikirimi SMS oleh seorang menteri. Marah?
Senin, 10 Okt 2005 17:40 WIB
detikNews
Nazaruddin Sangkal Beri Daan Dimara Duit US$ 30 Ribu
Ketua KPU Nazaruddin Sjamsuddin membantah mentah-mentah telah memberi Daan Dimara uang US$ 30 ribu lewat Hamdani Amin.
Kamis, 06 Okt 2005 12:18 WIB