detikFinance

Spekulasi Merajalela, Harga Minyak Tembus US$ 55/barel

Aksi spekulasi merajalela di pasar minyak dunia dan memicu kenaikan kembali harga minyak dunia hingga ke level US$ 55 per barel.

Jumat, 04 Mar 2005 09:59 WIB

detikNews

Wiranto Sanjung Ryamizard

Jenderal (Purn) Wiranto menilai KSAD Jenderal Ryamizard Ryacudu telah menjalankan tugasnya dengan baik. Mendukung Ryamizard jadi Panglima TNI?

Kamis, 24 Feb 2005 14:41 WIB

detikNews

Mega Sambut Baik Pernyataan SBY

Pernyataan Presiden SBY bahwa pemerintah tidak akan campur tangan dengan Kongres PDIP, ditanggapi dengan baik oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Minggu, 13 Feb 2005 15:31 WIB

detikNews

Ratusan Mahasiswa Unsyiah Masih Duduki Rektorat

Ratusan mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh masih terus menduduki gedung rektorat sampai Sabtu (12/2/2005).

Sabtu, 12 Feb 2005 16:07 WIB

detikNews

Kwik Temui Presiden SBY

Mantan Menneg PPN/Ketua Bappenas yang juga Ketua DPP PDIP Kwik Kian Gie menemui Presiden SBY di Istana. Terkait kongres PDIP?

Jumat, 11 Feb 2005 13:32 WIB

detikNews

Polemik Porwanas di Pekanbaru

Pelaksanaan Porwanas yang akan dibuka hari Kamis (10/2/2005) terus menimbulkan polemik. Berbagai pihak terus melancarkan pro dan kontra.

Kamis, 10 Feb 2005 03:31 WIB

detikNews

Imlek Nan Sepi di Banda Aceh

Imlek kali ini dirayakan dengan rasa keprihatinan di Banda Aceh. Tak ada lagi penjual lampion berwarna merah. Tak ada lagi pembuat kue keranjang.

Rabu, 09 Feb 2005 01:39 WIB

detikNews

AS Kecam Cina atas Penjualan Teknologi Rudal ke Iran

Washington mengecam pemerintah Cina karena tidak berupaya menghentikan perusahaan munisinya melakukan penjualan teknologi rudal ke Iran.

Selasa, 08 Feb 2005 14:06 WIB

detikNews

Hibur Anak-anak Korban Bencana, Presiden Nyanyikan Lagu Ayah

Prihatin terhadap nasib anak-anak korban bencana alam di Aceh dan Nias, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghibur mereka dengan lagu.

Kamis, 03 Feb 2005 16:12 WIB

detikNews

Fatwa: Yang Tidak Setuju Dialog RI-GAM Bagaikan Haus Darah

Bagi pihak yang tidak setuju dengan dialog damai RI-GAM dianggap bagaikan haus daerah. Untuk itu dialog RI-GAM harus diteruskan.

Selasa, 01 Feb 2005 00:51 WIB