Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah meminta bantuan interpol untuk memburu tersangka kasus suap wisma atlet, Muhammad Nazaruddin. Selain minta bantuan interpol, KPK juga mengandalkan tim dari internal.

KPK kembali memanggil tersangka kasus pengadaan alat kesehatan terkait flu burung, Ratna Dewi Umar. Mantan Direktur Bina Pelayanan Medik Kementerian Kesehatan ini diperiksa sebagai tersangka.

Jaksa Dwi Seno Wijanarko alias DSW melalui kuasa hukumnya menuding KPK telah berbohong soal barang bukti uang yang menjerat dirinya. Namun KPK membantah tudingan tersebut.

Dari Singapura, Muhammad Nazaruddin bebas melontarkan tudingan seputar aliran dana suap Kemenpora. Tudingan Nazaruddin tersebut akan ditindaklanjuti oleh KPK, jika disampaikan secara formal di depan penyidik.

KPK membenarkan Komjen Pol Ito Sumardi pernah bertemu dengan Deputi Penindakan KPK Ade Rahardja. Mereka membahas seputar kasus yang ditangani, bukan kuitansi jenderal.

KPK terus mengembangkan penyidikan terkait kasus penyuapan hakim dalam perkara PT Onamba Indonesia. Hari ini KPK memanggil Presiden Direktur PT Onamba Indonesia Toshio Shiokana untuk diperiksa sebagai saksi.

"Saya pikir semua pendaftar mendaftarkan diri dengan misi tunggal memberantas korupsi. Nyaris mustahil ada orang yang mau bersusah payah mendaftar dengan misi lain, kecuali koruptor atau calon korupto," kata Erry Riyana Hardjapamengkas.

Panitia Seleksi Pimpinan KPK (Pansel KPK) merampungkan seleksi administrasi calon Pimpinan KPK. Sebanyak 142 kandidat calon pimpinan KPK lolos tahap seleksi ini untuk mengikuti tahap seleksi berikutnya.

Seleksi pimpinan KPK periode ini turut diramaikan oleh pejabat-pejabat internal lembaga antikorupsi tersebut yang turut mendaftar. Enam pejabat internal KPK semuanya lolos tahap administrasi.

Pansel Pimpinan KPK telah merampungkan seleksi tahap pertama atau tahap administrasi pimpinan KPK. Dari 233 berkas pendaftar yang diperiksa, 142 calon dinyatakan lulus seleksi.