Serangan ulat bulu tidak hanya meresahan warga Probolinggo, Jombang, Malang dan Bojonegoro. Hama ulat bulu saat ini juga menyerang Desa Ranubedali dan Desa Alun-Alun di Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang.

Dua gudang diduga menjadi tempat pengoplosan pupuk digerebek tim buser Polres Malang. Dari penggerebekan itu petugas menyita ratusan pupuk oplosan siap edar dan sejumlah peralatan mengoplos.

PT Tirta Investama sebagai produsen air mineral Aqua menegaskan bahwa produknya sudah bersertifikat halal. Demikian tanggapan Aqua setelah MUI Malang akan mempersoalkan sertifikasinya bila terbukti ada keteledoran produsen.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Kabupaten Malang meminta PT Tirta Investama sebagai produsen terbuka dalam melakukan penelitian Aqua berukuran 19 liter yang ditemukan ada kertas di dalam galonnya.

Sobekan kertas yang berada di dalam sebuah galon Aqua berukuran 19 liter dinilai MUI sebagai bentuk keteledoran produsen. Jika memang nantinya terbukti ada kelalaian, MUI menilai sertifikasi terhadap Aqua harus ditinjau ulang.

Produsen maupun distributor bisa dikenakan denda Rp 2 miliar bila terbukti bersalah dalam kasus galon Aqua yang di dalamnya terdapat sobekan kertas. Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) yang berhak menyimpulkan setelah melalui penyelidikan.

Setelah negoisasi berlangsung alot, Minarno akhirnya menyerahkan galon Aqua yang isinya terdapat kertas kepada utusan PT Tirta Investama yang datang ke rumahnya di Perum Bedali Agung, Malang.

Meski berharap tidak ada, namun PT Tirta Investama sebagai produsen air mineral Aqua juga siap meladeni apabila kasus temuan kertas di dalam sebuah galon Aqua 19 liter di Malang berbuntut pada gugatan hukum.

PT Tirta Investama sebagai produsen Aqua berupaya mengambil sebuah galon kapasitas 19 liter yang berisi kertas yang ditemukan oleh warga Malang untuk dilakukan penelitian. Namun keinginan itu ditolak.

PT Tirta Investama sebagai produsen Aqua akan menelusuri dan melakukan penelitian terhadap kasus temuan kertas di dalam sebuah galon Aqua 19 liter yang dijual Minarno, pemilik UD Amin di Perum Bedali Agung, Malang.