Di 'Darah Perawan Bulan Madu', artis Adelia Rasya, berakting dengan make up yang sangat menakutkan. Kini, di film terbarunya, dara berusia 22 tahun itu berani menampilkan lekuk tubuhnya dalam balutan bikini.

Pondok Ngruki menjadi salah satu pesantren yang banyak dibicarakan oleh publik, baik dalam maupun luar negeri. Stigma negatif mampir ke pesantren ini, karena kasus terorisme. Tapi, Noor Huda Ismail membuka mata banyak orang dengan buku 'Temanku, Teroris?'.

Keinginan Jeffrey Adrian (40) untuk mengikuti ajang Red Bull Air Race Wolrd Competition tahun 2012 mendatang, didasari satu keinginan yang tinggi. Warga Jalan Nilem ini mengaku ingin mengharumkan dirgantara Indonesia di mata dunia.

Kementerian Hukum dan HAM merupakan salah satu kementerian yang mendapatkan raport merah dalam penilaian yang dilakukan oleh UKP4. Menkum HAM Patrialis Akbar membantah kementerian yang dia pimpin memperoleh nilai buruk.

Toriq, pengemudi mobil Toyota Avanza silver yang melihat penyerangan aktivis ICW Tama S Langkun, perlahan-lahan jelas jati dirinya. Toriq adalah seorang sopir di perusahaan catering makanan, bukan pegawai laundry.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Timur Pradopo menyatakan, Toriq (25), saksi yang melihat penganiayaan aktivis ICW Tama S Langkun tidak memiliki senjata api.

Toriq (25), pengemudi Toyota Avanza yang mengaku menolong aktivis ICW Tama S. Langkun dan mempunyai senjata api. Bagi polisi, kepemilikan senjata api Toriq akan diperiksa sesuai aturan berlaku.

Saksi kunci kasus penganiayaan aktivis ICW Tama S Langkun telah diperiksa polisi. Adalah sang pengemudi Toyota Avanza yang menyaksikan langsung peristiwa itu dari mobilnya. Akankan kemudian kasus ini terungkap?

Bagi wartawan olahraga, meliput Piala Dunia diibaratkan naik haji. Di event terakbar di muka Bumi ini, pekerja media yang terlibat di dalamnya seperti mendapat semacam pengalaman spiritual yang luar biasa. Inilah cerita Doni dan Madin dari benua hitam!

Bicara mata-mata perempuan, ingatan sering tertuju pada legenda Mata Hari. Perempuan yang pernah menetap di Jawa dan Sumatera itu ditembak mati setelah dituding sebagai mata-mata pada PD I. Dan Anna Chapman bukanlah Mata Hari.