Masyarakat diimbau berhati-hati. 84 Persen produk makanan, minuman, obat-obatan dan kosmetika yang beredar di Indonesia belum jelas kehalalannya.

Sebagai single parent, pengelolaan keuangannya tentu lebih sulit mengingat penghasilan hanya dari 1 sumber. Perlu trik menyiasatinya. Simak tips dari Shildt Financial Planning berikut.

Perlahan namun pasti, suasana di Masjidil Haram merambat ramai. Meski belum dalam kelompok besar, jamaah haji dari berbagai negara mulai berdatangan.

Perdagangan produk-produk halal di dunia kian menggiurkan. Pertumbuhannya pun terus meningkat dipicu oleh meningkatnya kesadaran untuk mengkonsumsi makanan halal.

Ribuan warga Yogyakarta hari ini berbondong-bondong ke kantor gubernur di Gedung Wilis, Kepatihan, Yogyakarta. Mereka rela antre hanya untuk bersalaman dengan Sultan.

Tahu berformalin ternyata belum lenyap dari pasaran. Sepuluh pedagang tahu di Palembang menjualnya selama bulan puasa ini. Mereka pun dicokok.

Sebagai WNI muslim di London, saya cukup berbangga dengan semakin mudahnya mendapatkan makanan halal. Makanan halal telah masuk ke supermarket.

Departemen Agama dan MUI sudah menyepakati draf RUU Labelisasi Halal. Saat ini draf tersebut tengah digodok di Departemen Hukum dan HAM.

Sedang ingin menyantap hidangan dengan kuah panas-panas mengepul dan rasa lezat tiada tara? Tengok dan cicip saja La Mian yang satu ini. Siap saji dalam waktu lima menit, langsung dari tangan sang chef, bahan-bahannya impor dari negeri Cina dan harganya pun terjangkau. Nah, kurang apalagi!!!

Operator telepon seluler tak perlu mewajibkan penyelenggara SMS berhadiah untuk mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).